Jum`at, 22 November 2024

Ada Candi Prambanan dan Masjid Istiqlal di Microsoft Flight Simulator 2020

Ilustrasi. (Dok: Games ensipedia)
Ilustrasi. (Dok: Games ensipedia)

TitikNOL - Tim pengembang game Asobo Studio mengumumkan kehadiran peta Indonesia yang lebih realistis di game simulasi penerbangan Microsoft Flight Simulator 2020. Dengan pembaruan (update) ini, pemain dapat terbang mengunjungi sejumlah lokasi ikonik di Tanah Air dengan tampilan yang lebih indah, mulai dari Monas, Jembatan Suramadu, Candi Prambanan, hingga Candi Borobudur.

Meski sebelumnya pemain Microsoft Flight Simulator sudah bisa mengelilingi Indonesia, peta tersebut masih memiliki kualitas yang rendah karena hanya mengandalkan kecerdasan buatan (AI) Microsoft Azure tanpa ada faktor manusia.

Prosesnya, foto GPS dan citra satelit Bing Maps 'disulap' oleh AI sehingga menjadi dunia virtual yang dapat dieksplorasi pemain.

Kini, tim Asobo Studio memberi perhatian khusus untuk sejumlah wilayah di Indonesia dan memolesnya secara manual, sehingga memiliki detail yang tinggi. Contohnya pada foto Candi Prambanan di atas. Dapat dilihat bahwa bagian candi yang meruncing ke atas dan dinding candi tersebut tetap kaya akan detail meski ukurannya kecil. Selain Indonesia, pemutakhiran Microsoft Flight Simulator yang dinamai 'World Update 13: Oceania' juga memoles daerah lainnya di wilayah Oseania, seperti Fiji, Papua Nugini, dan Mikronesia. Jorg Neumann selaku Head of Microsoft Flight Simulator mengatakan, timnya memperindah wilayah Oseania karena adanya kritik dari para pemain yang mengaku jenuh. Sebab, pembaruan peta di simulasi penerbangan itu tidak jauh-jauh dari Eropa dan Amerika Serikat saja.

Oleh karena itu, Neumann termotivasi untuk mencoba memperbaiki peta bernuansa musim panas itu.

Sekadar informasi, Microsoft Flight Simulator adalah game open world yang mengharuskan pemain memiloti pesawat dari satu tempat ke tempat lain, misalnya bandara.

Pemain dapat mengemudikan beragam pesawat terbang seperti Airbus A320neo dan Cessna 152 untuk menjelajahi lebih dari 37. 000 bandara, 2 juta kota, 1,5 miliar bangunan, diikuti pegunungan, jalanan, hutan, serta sungai.

Seperti peta Indonesia sebelum 'dipercantik', kebanyakan peta itu dibuat secara otomatis dengan bantuan AI. Jadi, tim Asobo Studio tinggal memfokuskan perhatiannya untuk memoles bangunan atau daerah tertentu, misalnya Kelenteng Sanggar Anggung di Indonesia.

Tidak semua bangunan Indonesia mendapatkan perlakuan yang sama. Setidaknya, ada banyak variasi lokasi yang ditawarkan dalam pembaruan 'World Update 13: Oceania' ini, seperti Lawang Sewu dan Stadion Gelora Bung Karno.

Berikut daftar tempat Indonesia yang dipoles, sebagaimana dikutip KompasTekno dari forum Reddit, Kamis (30/3/2023):

  • Pura Penataran Agung
  • Lempuyang (Bali)
  • Pura Ulun Danu Bratan (Bali)
  • Autograph Tower (Jakarta)
  • Gama Tower (Jakarta)
  • Gereja Katedral (Jakarta)
  • Lapangan Banteng (Jakarta)
  • Luminary Tower (Jakarta)
  • Masjid Istiqlal (Jakarta)
  • Menara Televisi Indosiar (Jakarta)
  • Menara TVRI (Jakarta)
  • Monumen Nasional (Jakarta)
  • Mori Building (Jakarta)
  • Pacific Place (Jakarta)
  • Stadion Gelora Bung Karno (Jakarta)
  • The City Tower (Jakarta)
  • Treasury Tower (Jakarta) Wisma 46 (Jakarta)
  • Bandar Udara Internasional Adi Sumarmo (Jawa Tengah)
  • Candi Borobudur (Jawa Tengah)
  • Gedung Induk Siti Walidah UMS (Jawa Tengah)
  • Kelenteng Sam Poo Kong (Jawa Tengah)
  • Lawang Sewu (Jawa Tengah)
  • Masjid Agung (Jawa Tengah)
  • Jembatan Suramadu (Jawa Timur)
  • Kelenteng Sanggar Agung (Jawa Timur)
  • Mercusuar Pulau Lengkuas (Kepulauan Bangka Belitung)
  • Jembatan Tengku Fisabilillah (Kepulauan Riau)
  • Jembatan Youtefa (Papua)
  • Candi Prambanan (Yogyakarta)

Tim Asobo Studio segera meluncurkan update peta ini bulan April mendatang. Pengguna yang sudah memiliki Microsoft Flight Simulator dapat mengunduhnya secara gratis.










Berita ini telah tayang di tekno.kompas.com, dengan judul: Candi Prambanan dan Masjid Istiqlal Hadir di Microsoft Flight Simulator 2020

Komentar