TitikNOL - Pihak Facebook pada Jumat (21/9) mengatakan bahwa fitur layanan kencan yang sedang mereka susun akan diujicoba di Kolombia pada akhir tahun ini.
Fitur layanan kencan sudah disusun Facebook sejak tahun ini.
Perusahaan yang dipimpin oleh Mark Zuckerberg itu memilih Amerika Latin karena banyaknya pengguna Facebook dan aplikasi layanan kencan.
Fitur baru yang bisa dinikmati pengguna Facebook di Kolombia pada pekan ini itu mengizinkan pengguna untuk membuat profil baru yang terpisah dari profil utama untuk disajikan dalam layanan kencan.
Calon pasangannya ialah pengguna lain yang sudah membuat profil serupa, sekaligus rekomendasi dari Facebook.
Hal yang potensial untuk direkomendasikan Facebook antara lain kegemaran yang sama akan buku, film, musik sampai pandangan politik.
Fitur layanan kencan Facebook juga mengizinkan pengguna untuk memblok pengguna lain yang tak diinginkan menjadi rekomendasi.
Tentu saja bakal ada layanan bertukar pesan, video dan foto dalam fitur ini, namun hanya untuk sesama pengguna fitur.
Setiap harinya sebanyak 21 juta penduduk Kolombia online di Facebook. Jumlah tersebut hampir setengah dari populasi di sana yang berjumlah 50 juta orang.
"Kami melihat ini adalah kesempatan baik untuk membantu orang membangun hubungan baru melalui Facebook," kata Manajer Produk Facebook Dating, Nathan Sharp, seperti yang dikutip dari AFP pada Sabtu (22/9).
Zuckeberg juga ingin fitur layanan kencan ini dapat lebih fokus membuat orang mendapatkan pasangan hidup, bukan hanya kencan sesaat.
Facebook yang sejak beberapa tahun lalu didera masalah penyebaran informasi pengguna mengklaim kalau fitur layanan kencannya akan dibuat seaman mungkin.
Berita ini telah tayang di cnnindonesia.com, dengan judul: Facebook Uji Coba Fitur Kencan Online di Kolombia