TitikNOL - Konsulat Jenderal RI (KJRI) New York bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata menjaring wisatawan Amerika pada "New York Times Travel Show" yang diadakan di Jacob Javits Center, New York, akhir pekan lalu.
Konsul KJRI New York, Benny YP Siahaan kepada Antara di London, pameran ini digelar tahunan yang diadakan oleh Harian New York Times.
Pameran pariwisata ini merupakan salah satu yang terbesar di dunia, diikuti tidak kurang dari 100 negara setiap tahunnya. Pameran ini juga menghadirkan peserta penyelenggara travel dan dikunjungi lebih dari 25.000 pengunjung dalam tiga hari.
Anjungan Wonderful Indonesia dengan desain yang terinspirasi dari keanggunan kapal Phinisi menampilkan keindahan alam, keanekaragaman destinasi wisata, budaya, kuliner dan masyarakat Indonesia berhasil menyedot perhatian ribuan pengunjung selama tiga hari pameran.
Stan Wonderful Indonesia diramaikan berbagai agen perjalanan, operator tur dan hotel seperti The Seminyak Beach Resort & Spa, The Dharmawangsa Hotel, Doyan Travel dan PT Rolaas.
Mereka mempromosikan berbagai paket wisata serta daerah tujuan wisata kepada pasar AS.
Indonesia juga melakukan promosi wisara kuliner dengan menyediakan makanan ringan khas Indonesia seperti klepon, talam ubi dan risoles yang manis diserbu pengunjung.
Selain itu, stan Wonderful Indonesia menawarkan kopi dari Papua, Sumatra dan Jawa yang aroma khas sehingga menjadi magnet kuat hingga menyebabkan antrean yang mengular.
Penampilan tarian tradisional seperti tari rengkak, gending Sriwijaya, sirih kuning, pakarena dan giring-giring oleh Saung Budaya di Cultural Stage.
Stan Indonesia pada waktu tertentu bergantian dengan permainan gamelan Bali juga turut mencuri perhatian pengunjung.
Penari dan penjaga stan yang mengenakan kostum tradisional Indonesia menjadi sasaran pengunjung yang ingin meramaikan kompetisi foto yang diadakan stan Indonesia dengan melibatkan penggunaan media sosial.
Kompetisi berhadiah goodie bag berisi aneka bahan promosi Indonesia seperti jam dinding, mug dan penanda buku bertuliskan "Wonderful Indonesia".
Asisten Deputi Pengembangan Pasar Eropa, Timur Tengah, Amerika dan Afrika Kementerian Pariwisata, Nia Niscaya juga menjadi salah satu panelis talkshow pada "Focus on Asia".
Nia Niscaya mengatakan Indonesia memiliki berbagai potensi alam dan budaya yang belum banyak diketahui warga AS pada khususnya.
Ia juga menyampaikan kebijakan, Pemerintah Indonesia mencapai target wisman tahun 2016 sebesar 12 juta antara lain menghilangkan Clearing Approval Indonesia Territory (CAIT), memudahkan masuknya kapal pesiar dan yacht ke Indonesia, dan gencarnya penyelesaian berbagai proyek infrastruktur mendukung industri pariwisata Tanah Air.
Sumber: kontan.co.id