Argentina dan Austin Akan Menjadi Duel Marquez dan Vinalez

TitikNOL - Usai menyaksikan sendiri kehebatan Maverick Vinales bersama Movistar Yamaha di balapan pembuka Qatar kemarin, kini rider Repsol Honda Marc Marquez menyebut rekan senegaranya itu sebagai musuh utama.

Marquez yang dua tahun lebih tua dari Vinales memang sudah pernah terlibat duel sejak kanak-kanan, dan juga dalam balapan pertama kemarin Marquez sempat mengantisipasi langkah Vinales.

Namun karena salah pilih ban, Marquez tak mampu mengejar laju sang rival.

"Duel melawan Vinales pasti datang dan di waktu yang tidak terduga, karena setiap balapan akan selalu berbeda.

Seperti di Qatar, kami memang kesulitan, tapi kami harus terus bekerja keras. Semoga kami lebih baik di balapan selanjutnya, di Argentina dan di Austin.

Kita lihat saja nanti apakah saya bisa bertarung melawan Vinales," terang Marquez kepada Tutto Motori.

Selain Vinales sebagai musuh utamanya, Marquez juga tidak ingin memandang sebelah mata kekuatan dari Andea Dovizioso, Jorge Lorenzo, Valentino Rossi dan Dani Pedrosa.

"Saat ini, Vinales adalah musuh utama saya. Kedua Dovi dan ketiga Rossi. Tapi saya takkan melupakan tandem saya yang selalu tampil baik (Pedrosa).

Sementara Lorenzo bakal hadir dan mempengaruhi perebutan gelar, saya memprediksi ia bakal lebih kuat. Pembalap hebat seperti dia akan membuktikannya," sambung Marquez.

Dalam balapan pertama kemarin, Marquez gagal naik podium dan mendapat poin lebih sedikit dibanding Vinales, Dovi dan Rossi, tapi Marquez sama sekali tidak merasa cemas.

"Pilihan saya memang salah, saya tak menyalahkan siapa pun karena keputusan final ada di tangan saya sendiri saat memilih.

Seandainya saya pakai ban keras, mungkin saya bisa podium. Balapan pertama memang masih tidak jelas, tapi ingat bahwa ada 17 seri tersisa lagi di musim ini," pungkas Marquez.

Berita ini telah tayang di rungasport.com, dengan judul: Marquez Nantikan Duel vs Vinales di Argentina dan Austin