Ini Bahaya Marquez Jika Gabung Yamaha

TitikNOL - Dalam beberapa musim terakhir ini, muncul beberapa nama rookie MotoGP yang membela Satelit Yamaha dengan latar belakang karir balapnya di Moto2 kurang mentereng.

Sebut saja dua diantaranya adalah Jonas Folger (2017) dan Hafizh Syahrin (2018), keduanya tampil cukup baik di MotoGP dengan motor Yamaha.

Walau baru di tahun pertama, tapi mereka mampu mengimbangi laju para raja kelas premier, padahal keduanya biasa-biasa saja dengan performa (rider) rata-rata, tapi dengan Yamaha sangat membantu di kelas utama.

Selain keduanya, mari kita tengok lagi dua contoh lain dari pembalap yang “lebih” dari mereka.

Lebih sangar lagi dengan Johann Zarco dan Fabio Quartararo, dua bakat ini memang sudah diprediksi akan kuat dengan Yamaha, dan benar saja baik Zarco maupun Quartararo
selalu bisa menantang barisan depan dengan M1nya.

Hal ini membuktikan bahwa Yamaha M1 tak terlalu butuh usaha besar untuk bisa digeber di lintasan balap mengejar para rival.

Karakter motor Yamaha yang sangat lembut namun mematikan, bisa dikendarai dengan gaya balap halus maupun agresif, tetap jago di tikungan dan selalu mendominasi dalam hal lap tunggal, umumnya punya sesuatu saat latihan, bahkan di Kualifikasi.

Lalu apa jadinya jika rider asal Spanyol, Marc Marquez berkesempatan merapat ke Yamaha dan akhirnya bisa berada di atas Yamaha M1? Hal yang tak mungkin terjadi, tapi mari kita bayangkan.

Karakter Marquez sendiri sudah menjadi ciri khas di MotoGP, ia sangat agresif namun sangat presisi, susah ditiru pembalap lain karena teknik dan gaya balapnya yang sangat unik.

Setidaknya ada dua kata kunci yang paling melekat pada diri seorang #MM93, yaitu “adaptasi super capat” dan “pantang menyerah”.

Inilah yang akan membuat MotoGP dalam bahaya besar jika kombinasi Yamaha-Marquez berhasil disatukan, dengan begitu maka semua sesi mulai dari Latihan Bebas, Kualifikasi, Pemanasan dan Race akan disapu bersih oleh Marquez seorang.

Marquez yang mampu beradaptasi dengan sangat cepat, baik dengan paket mesin, lintasan dan kondisinya (cuaca) akan menjadi bahaya tersendiri bagi MotoGP, jika ini terjadi maka tak ada nama rider lain di timesheet hampir semua sesi, yang pada akhirnya akan membuat MotoGP menjadi sangat membosankan.

Marquez pasti akan mendominasi tanpa henti, karena sekarang saja dengan motor Honda yang punya karakter sulit Marquez bisa terlihat begitu brutal melahap semua rival-rivalnya, apalagi kalau pakai Yamaha M1 yang terkenal lembut dan mudah dikendalikan.

Jadi, bagaimana menurut Anda, apakah karakter agresif Marquez yang sangat jago beradaptasi akan sesuai dengan karakter mesin Yamaha M1 MotoGP, tulis pendapat Anda di kolom komentar di bawah?

Berita ini telah tayang di rungansport.com, dengan judul: Ini Bahaya Jika Marquez Gabung ke Yamaha