PANDEGLANG, TitikNOL - Bupati Pandeglang Irna Narulita, mendesak Organisasi Prangkat Daerah (OPD) agar bisa saling menjalin kordinasi. hal itu dilakukan, mengingat Kabupaten Pandeglang sudah mulai memasuki musim kemarau.
Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pandeglang, tercatat ada 11 kecamatan yang dipetakan sebagai daerah rawan kekeringan. 4 di antaranya sudah mulai terdampak, yakni Kecamatan Cibaliung, Patia, Panimbang dan Cimanggu.
“Dinas Pertanian, DKP (Dinas Ketahanan Pangan) dan Koperasi, terus bisa memberi subsidi silang untuk membantu masyarakat yang terdampak. Kawasan Rumah Pangan Lestasi, KWT (Kelompok Wanita Tani) juga bisa dibangkitkan untuk bagaimana cadangan makanan juga harus dipastikan tersedia,” ujar Irna, Rabu (9/8/2017).
Bahkan Irna juga meminta Dinas Sosial (Dinsos) untuk sigap dalam memberi bantuan saat dibutuhkan. Lebih dari itu, OPD pengelola infrastruktur pun seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) juga ditekankan untuk memastikan, bahwa aspek layanan infrastruktur sudah memadai saat kemarau melanda.
Baca juga: Demi Air Bersih, Warga Pandeglang Rela Tempuh Jarak 500 meter Susuri Bukit
“Dinsos, PUPR juga harus terintegrasi untuk menanggulangi kemarau berkepanjangan. Kesemua OPD itu hars masif terjun ke lapangan untuk memonitoring kondisi wilayah,” katanya.
Irna menegaskan, tidak ingin mendengar masyarakat mengeluh tanpa ada tindakan konkrit dari OPD terkait. Sebisa mungkin kata Irna, setiap OPD sudah menyambangi masyarakat untuk memberi bantuan tanpa menunggu laporan.
“Masyarakat harus mendapat bantuan segera mungkin. Sebelum ada laporan, harus dilayani tanpa menunggu permintaan,” pesan Istri Dimyati itu. (Gun/red)