Lewat Batas Target PJ Gubernur, RSUD Cilograng Terkendala Kuota Pegawai

SERANG, TitikNOL - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cilograng, Kabupaten Lebak, Banten, yang ditargetkan beropasional pada awal Oktober 2024 hingga kini belum kunjung berjalan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti, menyebut pihaknya menunggu sumber daya manusia (SDM) yang akan mengisi jabatan-jabatan RSUD Cilograng, sesuai dengan usulan Menpan RB.

"Tenaga-tenaga SDM itu berasal dari ASN. Karena penggunaan Non-ASN sudah tidak diperbolehkan, tahapan ini sedang Pemerintah Provinsi Banten tempuh," kata Ati diwawancara usai menerima penghargaan dari Komisi Informasi di Pendopo Gubernur Banten, Selasa (10/12/2024).

Menurut Ati, pihaknya telah mengirimkan surat kepada Menpan RB terkait dengan formasi pegawai RSUD Cilegorang, agat disediakan kuota dari pengangkatan PPPK yang kini tengah menghadapi seleksi.

Sebelumnya Penjabat (PJ) Gubernur Banten, Al Muktabar pada Agustus lalu optimistis RSUD Cilograng bisa beroprasional pada 4 Oktober sebelum dirayakannya HUT Banten.

Al menuturkan nantinya ketika berjalan rumah sakit itu mampu mengakomodir warga di wilayah Banten Selatan, khususnya yang berbatasan langsung dengan Jawa Barat untuk berobat tanpa perlu terkendala jarak dan waktu.

Kelembagaan organisasinya telah kita bentuk. Alat-alat kesehatan sudah siap," ujar Al Muktabar.

Sedangkan pada tahap awal, rumah sakit tipe C ini akan memaksimalkan tenaga medis dan akan dilengkapi sumber daya manusia lainnya secara bertahap. (RZ/TN)