LEBAK, TitikNOL - Pelaksana tugas Bupati Lebak Ino S Rawita, melakukan inpeksi mendadak ke kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Lebak, Senin (12/3/2018).
Dalam sidak tersebut, Ino melihat sejumlah warga berdesak-desakan saat berada di ruang antre. Dia pun menilai, jika pelayanan di kantor tersebut kurang optimal.
Ino menilai, penumpukan tersebut akibat masih kurangnya fasilitas sebagai penunjang pelayanan administrasi kependudukan, seperti tempat duduk bahkan jaringan.
Oleh karena itu, dirinya meminta kepada Kepala Disdukcapil Lebak, Ujang Bahrudin, untuk menambah fasilitas serta harus segera berkoordinasi dengan pemerintah pusat terkait sering adanya gangguan pada jaringan.
"Sangat kurang pelayanan ini, khususnya dalam infrastruktur. Pasalnya, Disdukcapil merupakan salah satu kantor yang banyak dikunjungi masyarakat dalam membuat admin kependudukan," kata Ino.
Akibat masih kurangnya fasilitas pada kantor Disdukcapil Lebak, Ino pun menghimbau kepada masyarakat untuk bersabar dalam antrean. Sebab, jika tidak dibarengi tingkat kesabaran, dapat memicu emosi.
"Karena ruangan yang ada di Disdukcapil Lebak ini masih kurang, masyarakat harus bersabar," ujarnya.
Ke depan, Ino pun meminta agar di hari Minggu dan hari libur, Disdukcapil Lebak tetap melakukan pelayanan.
Di tempat yang sama, Kepala Disdukcapil Lebak Ujang Bahrudin, mengakui masih kurang optimalnya pelayanan khususnya di sarana prasarana. Namun, hal itu tidak membuat pegawai Disdukcapil mengurangi pelayanan secara prima terhadap masyarakat.
"Kita harapkan masyarakat bisa memaklumi terkait kondisi ini dan kendala jaringan, kita juga sampaikan kepada Kementerian," imbuhnya.
Pria yang biasa disapa akrab Ube ini menambahkan, untuk menambah pelayanan yang prima, pihaknya sudah mengajukan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten untuk menambah mobil layanan.
"Untuk saat ini, ada 4 kendaraan mobil layanan keliling, namun dirasa masih kurang maksimal. Saya berharap ada bantuan kembali. Tidak hanya itu, Disdukcapil juga tetap memberikan pelayanan di hari libur seperti Sabtu dan Minggu kepada masyarakat yang akan mengurus administrasi kependudukan," tukasnya. (Gun/TN1)