BANTEN, TitikNOL – Beredar sebuah vidio bantahan Camat Pondok Aren Markum Sagita, terkait informasi Gubernur Banten Wahidin Halim yang mengumumkan ada warga Pondok Aren yang meninggal dunia akibat terpapar Virus Corona.
Dalam video yang berdurasi dua menit 32 detik itu, Camat Pondok Aren Markum Sagita menepis informasi orang nomor satu di Banten, tentang kabar adanya warga Pondok Aren meninggal akibat terpapar virus Corona.
Didampingi oleh Lurah dan empat pejabat lainnya, ia mengaku telah melakukan pemeriksaan kepada jajaran aparatur pemerintah tentang informasi yang terucap dari Gubernur Banten.
"Saya Camat Pondok Aren menginformasikan kepada masyarakat yang di informasikan Gubernur Banten Wahidin Halim ada yang meninggal terkena virus Covid 19 positif ternyata kami sudah lacak bersama pak Lurah Mamun dan di rumah Amelia yang dimaksud pada informasi tersebut," katanya dalam video yang diterima TitikNOL, Selasa (17/03/2020).
Dalam kesempatan itu juga, pihaknya mempersilahkan orang tua dari Amelia yakni Sutiana untuk mengklarifikasi kabar yang beredar.
Menurut keterangan Sutiana, bahwa anaknya hingga saat ini dalam kondisi sehat. Ia juga menyebutkan bingung dengan informasi Gubernur Banten tentang adanya warga Kecamatan Pondok Aren yang meninggal.
"Alhamdulillah sampai saat ini Amelia sehat wal afiat, kemudian nggak ada kekurangan apa-apa. Saya juga bingung kalau ada berita meninggal di Pondok Aren," ungkapnya.
Baca juga: Gubernur Banten Umumkan 5 Orang Positif Corona, Satu Pasien Meninggal
Setelah mendengar penuturan dari Sutiana, Camat Pondok Aren mengatakan, kondisi Amelia dalam waktu dekat memang baru pulang kerja dari Singapura.
Namun setelah berkunjung ke rumah Amelia, ia memastikan warganya yang dimaksud Gubernur Banten itu dalam kondisi baik-baik saja.
"Itu barangkali penjelasan dari ibunya Amelia, Sutiana bahwa Amelia memang baru pulang bekerja dari Singapura. Tetapi Amelia dalam kondisi sehat wal afiat," jelasnya.
Menanggapi hal itu, Gubernur Banten Wahidin Halim menyebutkan ada 18 orang dalam pengawasan Covid 19. Lima diantaranya positif terjangkit virus Corona.
Ia juga menegaskan, bahwa statemen terkait adanya warga Kecamatan Pondok Aren meninggal dunia benar adanya. Namun, pria yang kerap disapa WH memastikan identitas orang meninggal akibat Covid 19 dirahasiakan.
"18 orang dalam pengawasan, 5 orang positif virus corona. Dari 5 itu, 1 orang meninggal namanya dirahasiakan tinggal di Pondok Aren. Berita tentang nama yang meninggal itu hoax bukan datang dari Gubernur atau Pemprov," tegasnya saat ditemui di rumah dinas. (Son/Gat/TN1)
Pembebasan Lahan JLU Tuntas Tahun Ini, Banyak Makam yang akan Dibongkar
Akhir 2018, Qualcomm Sebut Akan Ada yang Rilis Ponsel 5G
Mak Wati Tiga Tahun Hidup di Kotak di Pojok Terminal Kalijaga Rangkasbitung
IRT di Sumur Pandeglang Digigit Buaya saat Cari Kerang di Muara
Gandeng 5 Produsen Ponsel, Qualcomm akan Luncurkan Ponsel 5G Tahun Depan
Pemprov Banten Dorong Iklim Investasi dan Ekonomi Berdaya Saing
Toilet Pintar ini Dilengkapi dengan Fitur Canggih
Cara Mudah dan Aman Menebalkan Bulu Mata Secara Alami
DPC PPP Cilegon Apresiasi Putusan MK Tolak Gugatan Sistem Pemilu Proposional Tertutup
Kemenhub Nyicil Bayar Honor, Pegawai Terminal Merak Bisa Bernafas Lega