LEBAK, TitikNOL - Beberapa hari yang lalu, Pemkab Lebak mendapatkan kesempatan mempromosikan batik khas daerah mereka di ajang bergengsi, yakni (JFFF) 2016, yang digelar di Sumarecon Kelapa Gading.
Usai mengikuti acara tersebut, pengrajin tenun di Kabupaten Lebak mulai kebanjiran orderan.
Pengrajin Batik Lebak, Umsaroh mengaku semakin banyak pesanan Batik Lebak kepada dirinya dan pengrajin lainya di Lebak.
“Kami terus memproduksi batik Lebak untuk memenuhi orderan yang semakin banyak,” ujar pemilik Chanting Pradana pengrajin batik asal kampung Pancur, Desa Bojong Leles, Kecamatan Cibadak itu.
Sementara itu, hal tersebut membuat Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya senang. Bahkan, ia menegaskan, keberhasilan pada event tersebut adalah keberhasilan dari anak Lebak yang terus mengembangkan dan mempertahankan aset daerah agar tetap menjadi ciri khas asli daerahnya.
"Karya anak Lebak sudah diperhitungkang, jadi saya harap Dewan Kerajinan Nasional Daerah menjadi garda terdepan untuk terus mempromosikan Lebak dikancah nasional, " ujar Iti. (Gun/red)
Golkar Cari Wakil Airin di Pilkada Banten
Adde Rosi Buka Workshop Pendidikan Penguatan Literasi dan STEM di Lebak
Mengaku bos mafia seorang Ayah Cabuli Anak Tiri sampai 20 kali
Gubernur Andra Soni: Keakraban Antar Forkopimda Perkuat Solidaritas dan Koordinasi
Hadiri Haul Hj Siti Rubaiah, Wagub Dimyati: Bentuk Cinta dan Penghormatan Orang Tua
Uji Kompetensi Balawista Level 4: Wujudkan SDM Penyelamat Wisata Tangguh dan Profesional
TP PKK Provinsi Banten Berperan Bangun Desa Menjadi Mandiri
Gubernur Banten Andra Soni Optimistis Program MBG Tingkatkan Prestasi Siswa
Wagub Dimyati Tegaskan UIN Banten Institusi Strategis dalam Perumusan Kebijakan Pembangunan 
