LEBAK, TitikNOL - Aksi unjuk rasa ratusan aktivis pemuda dan mahasiswa yang tergabung di Aliansi Masyarakat Banten (Alamba) di depan kantor Camat Kecamatan Malingping, Rabu (2/8/2017) diwarnai kericuhan.
Kericuhan terjadi, saat para pendemo meminta Camat Malingping Sukanta, menemui massa aksi. Namun Camat tidak mau keluar untuk menemui sehingga menyulut emosi para pemdemo.
"Kami minta camat Sukanta menemui kami, cabut laporan ke polisi dan jangan ada lagi kriminalisasi terhadap aktivis," teriak seorang pendemo.
Baca juga: Polisikan Aktivis, Camat Malingping akan Didemo Mahasiswa
Pantauan di lapangan, ratusan massa aksi terus berupaya merangsek untuk mendobrak pintu gerbang kantor kecamatan Malingping, namun dihadang oleh aparat kepolisian yang mengamankan jalannya aksi.
Aksi saling dorong antara pendemo dengan polisi pun tak dapat dihindarkan. Akibatnya, pagar pintu gerbang nyaris roboh.
Kericuhan kemudian mereda, saat salah seorang pegawai kecamatan Malingping menemui pendemo untuk menyampaikan bahwa Camat Malingping Sukanta bersedia menemui pendemo. (Gun/red)
Beberapa Fitur Baru Pada Ponsel yang Bakal Hiasi 2019
Mengaku bos mafia seorang Ayah Cabuli Anak Tiri sampai 20 kali
Pengedar Obat Keras di Kabupaten Serang Diringkus Polisi
Ini Alasan Kota Serang Harus Segera Berstatus Ibu Kota Provinsi BantenPembebasan Lahan JLU Tuntas Tahun Ini, Banyak Makam yang akan DibongkarGandeng 5 Produsen Ponsel, Qualcomm akan Luncurkan Ponsel 5G Tahun Depan
Masyarakat Terdampak Proyek PIK 2 Wajib Menolak Jika DirugikanBaleno Tabrak 4 Kendaraan dan 1 Penyeberang Jalan di Kota CilegonIni Manfaat Luar Biasa yang Didapat Jika Rutin Konsumsi MentimunAkhir 2018, Qualcomm Sebut Akan Ada yang Rilis Ponsel 5G
