Aktivis HMI Sikapi Carut Marut di PT Krakatau Steel

SERANG, TitikNOL – Kondisi curat marut yang terjadi di PT Krakatau Steel (Persero), menuai kritikan dari aktivis HMI.

Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam (Badko HMI) Jabodetabeka-Banten melalui Wasekbid Eksternal Aliga Abdilah mengatakan, persoalan yang terjadi di PT Krakatau Steel (Persero), disebabkan kurang baiknya pihak manajerial perusahaan dalam mengelola bisnis.

“Di era moderenisasi saat ini, jelas pembanguan insfrastuktur terus bertambah. Pastinya membutuhkan bahan bangunan seperti baja yang diproduksi KS. Jika perusahaan itu terus mengalami kerugian, berarti ada masalah dalam pengelolaan bisnis,” katanya kepada awak media.

“Umumnya, jika suatu kebutuhan barang terus mendesak atau meningkat, maka permintaan barang tersebut terus bertambah, itu logika sederhananya,” sambungnya.

Baca juga: Buruh Outsourcing PT Krakatau Steel Blokir Jalan di Kawasan Industri

Aliga mengatakan, di era revolisi industry 4.0, PHK yang dilakukan PT Krakatau Steel merupakan gelombang paling besar. Menurutnya hal itu menjadi tragedi tragis bagi rakyat.

Dengan merespon persoalan tersebut, Aliga mengaku sedang melakukan kajian yang bersifat ilmiah, untuk membahas permasalahan yang berada di perusahaan KS. Dirinya juga menduga ada permainan dibalik persoalaan itu.

“Kita sedang melaksanakan diskusi ilimiah untuk membongkar permasalah itu, karena kami khawatir di perusahaan BUMN itu banyak permainan,” katanya.

Aliga menegaskan, pihaknya akan segera mengkonsolidasikan permasalahan tersebut dengan berbagai organisasi mahasiswa.

“Kami juga akan segera membuat kekuatan besar untuk turun kejalan menyampaikan hasil kajian itu,” tegasnya. (Lib/TN1)