AMPI Dorong Estafet Kepemimpinan Kaum Muda

SERANG, TitikNOL - Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) mendorong pentingnya peningkatan kapasitas kaum muda sebagai kunci estafet kepemimpinan.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) AMPI Arief Rosyid Hasan saat seminar nasional yang digelar AMPI Banten di Kampus Universitas Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Selasa 27 Mei 2025.

"Sejarah selalu berulang, digerakan oleh generasi muda. Untuk itu penting bagi kita menyalakan kapabilitas orang muda merupakan kunci estafet kemimpinan," ucap Arief.

Selain kesadaran historis, jumlah usia muda di Indonesia cukup besar. Dia menyebut kelompok penduduk yang lahir antara 1997-2012 atau yang biasa disebut Gen-Z mencapai 27,94 persen dari total populasi 270 juta jiwa.

"Total populasi Gen-Z sekitar 75 juta orang. Pada 2045, usia kalangan Gen-Z ada pada rentang 33-48 tahun," ungkapnya.

Kata dia, pada 2045 menandai 100 tahun Indonesia merdeka, dengan Visi Indonesia Emas berupa strategi dan tujuan jangka panjang bangsa.

"Tahun 2045 adalah momen kunci untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara maju," kata pria yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) 2013-2015 itu.

Namun ada tantangan di depan mata yang menurut Arief harus direspon secara bijak. Dia menyebut, lapangan kerja formal menurun 15 tahun terakhir hanya 13,6 persen lulusan S1 yang dapat kerja di tahun 2022 lalu.

Rata-rata gaji pekerja formal pada Tahun 2023 sebesar Rp 3,1 juta per bulan, sedangkan rata-rata upah pekerja informal Rp 1,9 juta.

Untuk itu, lanjut Arief ada tiga agenda besar yang perlu dipersiapkan. Mulai dari pembangunan sumber daya manusia, ekonomi dan leadership teknologi.

"Anak muda harus adaptif, menerima semua tantangan dengan terus meningkatkan kapasitas diri, termasuk giat silaturahmi dan membangun networking," ujarnya

Di tempat yang, Ketua DPD AMPI Kota Serang Tb Udra Sengsana mengatakan, seminar tersebut digelar untuk mendorong aktivis muda, khususnya mahasiswa ambil peran dalam pembangunan daerah.

"Kita harus optimis menatap Indonesia emas 2045. Terus membangun semangat kekeluargaan dan kolaborasi untuk terlibat menyelesaikan masalah kepemudaan," ujarnya.

Ketua Komisi II DPRD Kota Serang ini mengatakan, pihaknya terus mendorong pemuda mandiri secara ekonomi melalui gerakan kewirausahaan.

"AMPI Banten bantu wirausaha anak muda di Banten. Sudah ada sekitar 50 pengusaha naik kelas," ucapnya.

Langkah tersebut, lanjut Udra, sebagai gerakan nyata pemberdayaan pemuda. Selain itu, AMPI juga mendorong generasi muda sadar politik. (***)