LEBAK, TitikNOL - Intensitas hujan yang tinggi sejak kemarin sore hingga Minggu (6/12/2020) siang ini di 12 wilayah kecamatan dan 21 desa di Kabupaten Lebak, mengakibatkan ratusan rumah terendam banjir, 13 rusak berat dan 1 jembatan gantung permanen ambruk.
Dikatakan Febby Rizki Pratama Plt Kepala BPBD Kabupaten Lebak, data terupdate pada pukul 13.00 WIB, Minggu (6/12/2020), banjir terjadi di Desa Ketapang, Karang Pamindangan, Desa Bejod dan Desa Cisarap, Kecamatan Wanasalam yang mengakibatkan 153 rumah terendam.
Desa Cipalabuh, Kapunduhan dan Mekarjaya Kecamatan Cijaku merendam 52 rumah. Desa Peucangpari, Kecamatan Cigemblong 3 rumah terendam.
Sedangkan, Desa Bolang dan Desa Rahong Kecamatan Malingping 27 rumah warga yang terendam banjir. Desa Kadudamas, Kecamatan Cirinten 34 rumah, Desa Harjawana Bojongmanik 25 rumah.
Di Kecamatan Leuwidamar banjir terjadi di Desa Wantisari, Sangkanwangi dan Desa Leuwidamar sebanyak 167 rumah yang terendam banjir.
Lanjut Febby, di Kecamatan Gunungkencana banjir melanda 50 rumah di Desa Cimanyangray. Sementara di Kecamatan Banjarsari masih dalam pendataan.
"Itu data terupdate pukul 13.00 WIB kondisi banjir yang dilaporkan relawan tangguh BPBD di setiap kecamatan. Akibat banjir, 211 rumah terendam. 11 rusak ringan, 3 rusak sedang dan 13 rusak berat. Jadi totalnya 27 rumah rusak ringan dan berat," terang Plt Kepala BPBD Kabupaten Lebak ini kepada TitikNOL.
Kerusakan infrastruktur kata Febby, terjadi jalan amblas sepanjang 10 meter di ruas jalan Kabupaten yang menghubungkan Muncang - Leuwidamar tepat di Kampung Warunglame, Desa Tanjungwangi, Kecamatan Muncang.
Kerusakan pada bangunan SD 1 filial yang berlokasi di Kampung Sinarjaya, Desa Girijagabaya, Kecamatan Muncang.
Selain itu, jalan poros desa Mekarmanik di Kampung Sukamaju Kecamatan Bojongmanik amblas sepanjang 10 meter. Jembatan gantung permanen Desa Sangiang - Bolang di Kecamatan Malingping pilar tengah ambruk.
"Kondisi terkini, tinggi muka air Sungai Ciberang di pos pantau jembatan keong 460 centimeter status siaga 1, kondisi sungai Ciberang di Lebakgedong terpantau tinggi dan deras. BPBD masih melakukan monitoring melalui WAG dan radio komunikasi. 1 perahu untuk evakuasi masyarakat di Desa Wantisari Kecamatan Leuwidamar sudah diturunkan ke lokasi banjir," tukasnya. (Gun/TN1)