SERANG, TitikNOL - Hujan yang mengguyur wilayah Kota Serang menyebabkan volume air di sungai meningkat.
Dampaknya, setidaknya ada 550 rumah warga yang terendam banjir. Saat ini, kondisi air di sebagian titik banjir berangsur surut.
Berdasarkan data dari BPBD Kota Serang pada pukul 13:35, ada tim titik yang terparah dilanda banjir.
Titik lokasi itu berada di Komplek Widya Asri, Kelurahan Lontar Baru, Kecamatan Serang dengan ketinggian air kurang lebih 1,5 meter.
Baca juga: Banjir Terjang Kota Serang, Ini Titik Lokasinya
Kemudian di Linkungan Angsoka Jaya RT 02, RW 09, Kelurahan Kasemen, Kasemen Kecamatan kasemen dengan ketinggian air kurang lebih 2 meter.
Kondisi itu meredamkan 35 rumah warga. Adapun kondisi saat ini warga sudah di evakuasi.
Selanjutnya, komplek titan Arum atau Legok dengan ketinggian air kurang lebih 40 sapai 50 centi meter. Ada 15 rumah warga terendam.
Lalu di Linkungkan Singandaru RT 01, RW 12, Kelurahan Serang, Kecamatan Serang dengan ketinggian air kurang lebih 40 sampai 50 centi meter.
Sedangkan di Linkungan Keganteran, ada 500 rumah yang terendam banjir. Ketinggian air mencapai 1 meter lebih. Kondisi saat ini warga sedang dalam evakuasi.
Selain banjir, terjadi juga longsor di Linkungan Puri Angsoka Kelurahan Kasemen, Kecamatan Kasemen.
Bahkan, tim evakuasi BPBD Kota Serang mencatat ada pohon tumbang di Linkungan Jiput, Jl. Raya Banten Lama KM 3, Jl. Raya Banten Lama KM 4, Jl. Jayadiningrat Lontar Baru.
Terakhir, terdapat rumah warga roboh di Linkungan Legok dalam RT 02, RW 02 Kelurahan Drangong Kecamtan Taktakan. (TN3)