Demo di Gedung Merah Putih, Mahasiswa Minta KPK Usut Dugaan Pungli pada Proses PPDB di Banten

JAKARTA, TitikNOL - Massa yang tergabung dalam Mahasiswa Peduli Pendidikan Banten melakukan aksi demonstrasi di depan gedung KPK agar dapat mengusut kasus dugaan Pungli pada proses PPDB.

Dalam rangkaian aksinya, puluhan mahasiswa ini membentangkan spanduk yang bertuliskan tuntutan agar KPK dapat mengungkap aksi kejahatan di dunia pendidikan di Banten.

Koordinator lapangan aksi, Ali Haraphap mengatakan, ada 20 mahasiswa yang turut menyuarakan keluhan masyarakat terkait bermasalahnya proses PPDB di Banten.

Menurutnya, aksi yang digelar di gedung Merah Putih itu berlangsung dari pukul 11:00 WIB.

“Terkait Pungli untuk masuk sekolah, kita banyak keluhan dari warga, bahkan banyak warga yang di lingkungan mereka banyak gak diterima,” katanya saat dihubungi, Selasa (11/7/2023).

Dalam temuan hasil investigasi, Ali menyebutkan kasus dugaan pungli pada proses PPDB di Banten bukan hanya terjadi di satu sekolah dan satu daerah.

Namun saat ditanya jumlah dugaan Pungli yang dilakukan oleh oknum, pihaknya enggan mengungkapkan dengan alasan informasi yang dirahasiakan.

“Kita angkat Banten, bukan hanya di satu sekolah saja, banyak sekolah negeri, bahkan ada titipan. Hampir di kabupaten kota, makanya kita fokusnya ke PPDB Banten,” ungkapnya.

“Kami rahasiakan, kami menduga adanya praktik. Bukan hanya ini saja setiap tahun begitu,” tambahnya.

Sejauh ini, pihaknya mengaku masih melakukan investigasi yang mendalam guna terkumpul data yang komprehensif untuk dibuatkan laporan kepada aparat penegak hukum.

“Hasil investigasi kami, makanya kami melakukan kajian, setelah investigasi itu. Pastinya (akan buat laporan), kami sedang mengumpulkan data-data dulu, mudah-mudahan ada masyarakat mengadu ke kami, ini tugas APH untuk mengusut praktik mafia dalam pendidikan,” tegasnya.

Dalam aksinya itu, para mahasiswa menuntut KPK agar turun tangan dan bisa mengusut tuntas praktek dugaan pungli pada proses PPDB.

“Tuntutan ke KPK untuk turun ke Banten membongkar praktik pungli di Banten karena ini bagian dari korupsi juga. Kami anggap KPK berani, berapapun itu nilainya harus bisa mengungkap praktik pungli di dunia pendidikan,” tutupnya. (Son/TN3)