Derita Mimin Si Miskin, Penderita Penyakit Radang Paru di Lebak

LEBAK, TitikNOL - Mimin (40) terbaring lemas di tempat tidur, kasurnya pun tipis dan hanya beralaskan papan. Kondisi tubuhnya semakin parah, sehingga ia hanya bisa tergeletak‎ di dalam rumah gubuk miliknya yang berukuran 5x6 meter di Kampung Cimangu RT 04/07, Desa Rangkasbitung Timur, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.

Mimin 'Si Miskin' telah lama diperbincangkan netizen di media sosial (medsos). Wanita yang tengah mengidap radang tenggorokan dan paru-paru ini tidak dirawat sebagaimana mestinya, dia seharusnya di opname di rumah sakit.

Mimin sangat memerlukan perawatan medis secara intensif untuk memulihkan kondisi kesehatannya. Kondisi Mimin saat ini kurus kering dan hanya terlihat kulit dan tulang badan saja.

Isteri dari Aliman (47) seorang honorer Satpam pada kantor Dinas Kebersihan Pemkab Lebak ini mengatakan, saat ini setiap asupan makanan yang ia makan kerap kembali keluar memalui muntah karena mual.

"Paling bisa minum aja pak, kalau makan apa-apa juga keluar lagi," kata Mimin didampingi Jarmah (67) ibu kandungnya saat ditemui TitikNOL, Rabu (12/10/2016).

Terpisah, Maman Sukirman, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pemkab Lebak membenarkan penyakit yang diderita Mimin adalah penyakit radang paru-paru.

"Pasien bernama Mimin itu sudah lama menderita radang paru-paru. Sebenarnya Dinkes melalui puskesmas sebelum kondisinya parah seperti saat ini sudah melakukan penanganan dengan memberikan obat. Tapi sayangnya pasien tidak rutin datang ke puskesmas, kan kalau untuk obat paru-paru harus diminum rutin selama enam bulan, tapi ini pasien malah tidak sehinga minum obat radang parunya tidak tuntas," ujar Maman.

Kendati demikian kata Maman, pada hari Rabu (12/10/2016) ini, Mimin rencananya kembali akan menjalani pemeriksaan di poli paru RSUD Adjidarmo.

"Hari ini Mimin kita akan tangani lagi di poli paru,"pungkas Maman. (Gun/Quy)