LEBAK, TitikNOL - Warga Kabupaten Lebak mengeluhkan air mineral kemasan gelas yang beredar bebas dipasaran lantaran diduga berlumut.
Air mineral kemasan gelas yang ditemukan keruh oleh warga merk D'Viesta produksi PT. CBA berlokasi di Kecamatan Cipanas, Kabupaten Lebak.
"Air kemasan gelas yang beredar luas itu keruh dan kotor berlumut. Dipastikan tidak steril, ada bakterinya," ujar Imam (54) warga Rangkasbitung kepada TitikNOL, Rabu (7/9/2022).
Kata Imam, dari informasi yang diterimanya, air itu bersumber dari air Bor milik PT. CBA produsen air mineral kemasan gelas tersebut.
Imam berharap, Dinas instansi terkait yakni, Dinas Perijinan, Dinas Kesehatan, Disperindag dan BPOM secepatnya mengatasi persoalan tersebut.
"Dikhawatirkan keruhnya air dalam kemasan gelas itu akan mempengaruhi kesehatan masyarakat Lebak," tukas Imam.
Dikonfirmasi, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Lebak, Yosep Muhamad Cholis meminta untuk menyampaikan informasi kepada Dinas terkait lainnya.
"Terimakasih informasinya, sampaikan juga ke Dinas Kesehatan, Disperindag dan BPOM," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kabupaten Lebak, Orok Sukmana belum mau berkomentar lebih jauh. Menurutnya, air itu harus diuji lewat laboratorium.
"Kita harus uji laboratorium dulu, kami minta air kemasan gelas itu sampelnya dibawa ke kantor Disperindag," ujarnya. (Gun/TN3)