SERANG, TitikNOL - Pembangunan pagar gedung DPRD Banten mendapat sorotan. Kebijakan itu dinilai tidak berdampak langsung terhadap kebutuhan masyarakat.
Hal itu diungkapkan Pengamat Kebijakan Publik, Ahmad Sururi. Menurutnya, indikator kualitas lembaga atau individu wakil rakyat tidak diukur dari megahnya bangunan.
Apalagi selain tanaman, saat ini sedang ada renovasi atau pemeliharan pembangunan landscape dengan anggaran Rp1.782.530.000.
"Indikator kualitas DPRD Banten baik secara kelembagaan maupun personil bukan ditentukan dari megahnya gedung, tingginya pagar atau indahnya taman," katanya, Rabu (6/9/2023).
Baca juga: Bak Keraton, Beginilah Potret Pagar Gedung DPRD Banten Senilai Rp2 Miliar
Ia menyebutkan, belanja bangunan fisik pagar DPRD Banten tidak selaras dan jauh dari relevan dengan kebutuhan masyarakat.
"Sehingga jika pertanyaannya apakah belanja pembangunan fisik sudah selaras dengan kebutuhan masyarakat, jawabnya tidak selaras dan jauh dari kata relevan dengan kebutuhan masyarakat," ujarnya.
Ia menerangkan, anggaran pembangunan pagar dinilai lebih berdampak kepada masyarakat, jika dialokasikan untuk peningkatan kualitas sumber daya manusia wakil rakyat.
"Mengapa tidak fokus kepada pembangunan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia anggota DPRD Banten? Hal ini jelas relevan dan berdampak untuk menjawab kebutuhan masyarakat sekaligus kebutuhan partai politik itu sendiri," jelasnya. (Son/TN3)