SERANG, TitikNOL – Klub motor asal Kota Serang, Gas Tipis Tipis (GTT) kembali melakoni touring ke Pulau Andalas. Kali ini menyambangi Air Terjun Way Lalaan terletak di kaki Gunung Tanggamus, Lampung.
Air terjun itu istimewa dengan fasadnya yang bertingkat tersebut dijuluki surga kecil dekat Bandar Lampung.
Banyak sekali tempat tersembunyi di Lampung yang layak dijadikan destinasi wisata menarik. Mulai dari pantai, hutan, sungai serta air terjunnya. Salah satunya ya Air Terjun Way Lalaan yang terletak di Desa Pekon Kampung baru, Kecamatan Kota agung Timur, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung. Konon katanya air terjun ini sudah di temukan sejak jaman penjajahan Belanda.
Jaraknya tidak jauh dari pusat kota, sekitar delapan kilometer dari Kota Agung, Ibu Kota Kabupaten Tanggamus atau 1,5 jam perjalanan dari Kota Bandar Lampung.
Air terjun tersebut terletak di kaki Gunung Tanggamus dan merupakan air terjun bertingkat dengan jarak kurang lebih 200 meter.
Nama Air Terjun Way Lalaan berasal dalam bahasa Lampung dari kata 'waya' yang artinya sungai dan lalaan yang artinya ‘bermuara’ ke Teluk Semangka. Tumpahan air terjun itu memiliki ketinggian kurang lebih 11 m. Air Terjun Way Lalaan memiliki dua lokasi air terjun, yakni Way Lalaan 1 dan Way Lalaan 2.
Air terjun Way Lalaan dikelola oleh Dinas Pariwisata Tanggamus. Fasilitas untuk wisatawan pun cukup memadai. Mulai dari kamar mandi, musala serta area parkir yang luas juga tersedia dan banyak penjual makanan untuk mengisi perut setelah berenang.
Di kawasan Way Lalaan 1 banyak dijumpai batu-batu besar. Selain itu, air terjun yang mengalir di kolam besar menuju sungai kecil ini bisa digunakan untuk renang, karena tidak terlalu dalam. Banyak pengunjung yang memadati sungai kecil karena termasuk aman, selain airnya bersih dan juga menyegarkan. Air sungai nantinya akan menuju ke Air Terjun Way Lalaan 2.
Sekretaris GTT, Gusti Endra mengatakan, touring yang dilaksanakan sekarang untuk kedua kalinya ke Pulau Andalas.
“Yang pertama ke Pahawang, yang sekarang ke Air Terjun Way Lalaan. Sungguh luar biasa alam di Indonesia. Saya senang GTT bisa ke sini (Way Lalaan),” papar Gusti kepada awak media, Minggu (29/9/2024).
Ia melanjutkan, keberangkatan GTT sendiri dari tanggal 26 sampai 28 September.
“Tiga hari kami di sana bersama belasan anggota lainnya,” tuturnya.
Ketua GTT, Zeka Bachdi menerangkan, Air Terjun Way Lalaan memang bisa dibilang Surga Kecil.
“Saya sendiri merasa takjub dan gembira bisa datang ke sana. Lelah delapan sampai sembilan jam di motor dari dari Kota Serang terbayarkan melihat keindahan Air Terjun Way Lalaan,” bebernya.
Ke depan, GTT akan menyambangi deatinasi alam di Indonesia lainnya.
“Rencananya, touring ke Pulau Jawa lagi di daerah Garut Jawa Barat pada Desember mendatang,” pungkasnya. (cmb)