LEBAK, TitikNOL - H-1 menjelang libur panjang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Terlihat sejumlah pemudik dari luar daerah Lebak mulai berdatangan ke Stasiun Rangkasbitung, untuk pulang ke kampung halamannya masing masing dalam rangka berlibur, dan berkumpul bersama sanak keluarga di momen libur panjang Natal dan Tahun Baru 2024 (Nataru), Minggu (24/12/2023).
Pantauan awak media di Stasiun Rangkasbitung, ratusan bahkan ribuan pemudik terus berdatangan ke Kabupaten Lebak. Tujuan mereka datang ke Lebak tak lain yakni, untuk berlibur atau merayakan Natal dan Tahun Baru 2024 bersama sanak keluarga mereka.
Dalam kawasan Stasiun Rangkasbitung, terlihat tidak ada penumpukan penumpang, situasi pun terkendali aman dan lancar. Aparat kepolisian dari Polres Lebak juga mulai melaksanakan pengamanan di sekitar kawasan stasiun.
"Saya dari Tangerang kerja di pabrik, mumpung libur panjang yah kan, kita mudik ke Lebak buat ketemu orang tua, berkumpul dengan keluarga, teman dan sanak saudara," kata Sari salah seorang pemudik pada saat diwawacarai di Stasiun Rangkasbitung.
Dirinya mengungkapkan, bahwa dalam 2 tahun terakhir ia tidak pulang ke kampung halamannya yang berlokasi di Kampung Koncang, Desa Sumurbandung, Kecamatan Cikulur. Dengan momen libur panjang seperti sekarang ini ia manfaatkan untuk mudik dan berlibur bersama anak anaknya di rumah orang tuanya.
"Allhamdulilah walaupun liburan akhir tahun ini cuma sebentar, yang penting saya bisa mudik, ketemu orang tua dan bersilaturahmi dengan teman teman dan sanak keluarga yang lain," terangnya.
Kendati begitu, bukan hanya pemudik dari luar daerah saja yang datang ke Lebak, begitupun sebaliknya. Seperti salah seorang pemudik yang bernama Siti, dirinya akan mudik ke Kota Tangerang tujuannya untuk menikmati libur panjang ini dengan berwisata ke beberapa tempat bersama sanak keluarganya.
"Anak saya kebetulan kan pesantren di Lebak. Jadi, saya datang ke Lebak buat menjemput anak saya untuk pulang dan menikmati liburan akhir tahun ini bareng bareng." kata Siti
Dirinya pun menjelaskan, dalam hari libur Nataru tahun ini tidak terlalu padat seperti tahun tahun sebelumnya. Kata dia, apalagi sekarang commuterline hampir 15 menit sekali berangkatnya. Oleh karena itu, hal tersebut bisa mengurangi penumpukan penumpang di kawasan stasiun. (Kyd/TN)