Hanyut Dihantam Gelombang, Nelayan Karangantu Ditemukan Tewas

SERANG, TitikNOL – Tono Supriyanto (20), nelayan warga Kampung Pekapuran Sawah, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang yang dilaporkan terjatuh ke laut akhirnya ditemukan.

Hanya saja, ABK KM Sri Mulya ini ditemukan dalam kondisi meninggal dunia oleh tim gabungan Basarnas dan Polair Polda Banten, Minggu (4/2/2018).

"Korban ditemukan di sekitar lokasi terjatuh. Korban sekarang sudah dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka,” kata Kepala Sub Seksi Operasi Basarnas Banten Heru.

Proses evakuasi jenazah sempat menyita perhatian warga yang berada di Karangantu. Kondisi tubuh korban belum mengalami pembengkakan. Sementara bagian wajah korban terlihat menggembung.

Sebelumnya diberitakan, musibah yang menimpa Tono ini terjadi pada Jumat, 3 Februari 2018. Menurut informasi yang diterima Tim Sar Banten, peristiwa tersebut terjadi ketika Tono Supriyanto bersama tiga nelayan lainnya berniat pulang melaut.

Korban pada Jumat, (2/2/2018) pukul 16.00 WIB, berangkat dari Pelabuhan Karangantu untuk mencari ikan dengan tiga ABK lainnya yakni Casmari (50) Solendo (13) dan Paul (35).

Ketika akan kembali dari melaut ke Karangantu, perahu yang ditumpangi korban korban dihadang gelombang tinggi sehingga terjatuh ke laut di sekitaran Pulau Burung, Karangantu, Kabupaten Serang. (hr/TN1)