Heboh, Kerbau Kurban Mengamuk Lukai Tiga Orang Warga di Lebak

LEBAK, TitikNOL - Seekor kerbau kurban saat akan disembelih mengamuk masuk kedalam rumah dan melukai tiga orang warga Kampung Oteng RT04/RW01, Desa Padasuka, Kecamatan Warunggunung, Kabupaten Lebak sekira pukul 10.30 Wib, Kamis (23/8/2018).

Reza Sartika (16) saksi mata kejadian menuturkan, saat kejadian ia tengah berada di kediaman salah seorang guru di SMAN 1 Rangkasbitung di Kampung Oteng untuk berangkat ke kantor Dinas Provinsi Banten mengikuti pembekalan kegiatan sekolah.

"Awalnya tuh saya lagi makan diruang tamu sendirian, terus tiba - tiba ada suara berisik dikira ada yang kecelakaan didepan rumah pak guru, soalnya rumahnya dekat jalan raya,"ujar Reza.

Karena penasaran kata Reza, ia dan isteri dari guru pembingbingnya kedepan rumah untuk melihat kegaduhan yang terjadi. Ternyata lanjut Reza, ada seekor kerbau tengah menyeruduk sepeda motor milik gurunya yang terparkir di halaman rumah, hingga motor itu ringsek.

"Habis nyerudukin motor terus kerbaunya nyeruduk masuk ke dalam rumah, saya sama pak guru nahanin pintu tapi enggak kuat. Akhirnya pintu kebuka kayaknya si ibu isterinya pak guru saya kejedot sama pintu rumah yang jebol, hingga keningnya sampai berdarah. Dan saya juga ikut mental ke kiri jatuh ke kursi ruang tamu,"terang Reza.

Dijelaskan, setelah kerbau itu berhasil masuk kedalam rumah terus nyerudukin tempat tidur bayi dan bayinya lagi ditidurin di lantai ruang tengah.

"Untungnya kerbau langsung ke arah dapur jadi bayinya gak keinjek, terus di dapur nyeruduk pembantu sampe jatuh. Yang ada di dalem rumah tuh lima orang, cuma yang luka hanya dua orang. Saya cuma jatuh dan bayi selamat soalnya langsung saya gendong dibawa masuk ke kamar sama anak kecil satu lagi yang masih umur lima tahun. Tapi satu orang lagi bapak-bapak yang mau menangkap kerbau yang ngamuk itu malah di seruduk juga dan kakinya patah tulang,"tukas Reza.

Terpisah, Serda Supriatna Babinsa desa setempat membenarkan kejadian seekor kerbau kurban yang mengamuk dan melukai tiga orang warga.

"Iya benar, kerbaunya mengamuk saat mau di potong,"ujar Supriatna. (Gun/TN2)