Kondisi Pandemi, Seba Baduy Digelar Terbatas

LEBAK, TitikNOL Tradisi Seba Baduy tahun 2021 di Kabupaten Lebak tetap dilaksanakan, namun di lakukan dengan cara tertutup dan di batasi hanya 24 orang perwakilan dari suku adat Baduy dengan alasan Pandemi Covid- 19.

Ke 24 orang perwakilan warga suku adat Baduy itu di antaranya, 7 orang dari suku Baduy dalam dan 17 orang dari suku Baduy luar yang mengikuti ritual Seba baduy tersebut, Jumat (21/5/2021).

Sebab Baduy merupakan tradisi tahunan dimana warga baduy beriring-iringan melakukan kunjungan ke pendopo Bupati Lebak dan terakhir menemui Gubernur Banten.

Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya dalam sambutannya mengatakan, biasanya seba baduy ini di iringi oleh ribuan orang dari masyarakat suku adat baduy ke pendopo Lebak untuk melakukan silaturahmi namun, kondisi pandemi seba baduy di lakukan dengan terbatas dan tetap melaksanakan protokol kesehatan.

"Walaupun kita melaksanakan seba baduy ini dengan terbatas semoga kita di beri kelancaran dan selalu di lindungi oleh Allah SWT tentunya dengan hasil panen, kesehatan, pembangunan dan ekonomi masyarakat baduy semakin membaik dan meningkat"kata Bupati Lebak.

Sementara Jaro Saija Desa Kanekes, mengungkapkan, dirinya berharap dengan dilaksanakannya seba baduy ini semoga masyarakat kabupaten Lebak tetap sehat dan covid 19 cepat hilang.

"Kami biarpun di tengah pandemi ini tetap melaksanakan seba baduy, mudah mudahan masyarakat Kabupaten Lebak ini sehat dan Covid -19 cepat hilang"tukasnya. (Zal/TN2)