Jum`at, 22 November 2024

Mahasiswa Uniba Kecewa Layanan KRS Kampus Eror

Universitas Bina Bangsa (Uniba) Kota Serang. (Foto: TitikNOL)
Universitas Bina Bangsa (Uniba) Kota Serang. (Foto: TitikNOL)

SERANG, TitikNOL - Sejumlah mahasiswa Universitas Bina Bangsa (Uniba) Kota Serang, merasa kecewa dengan pelayanan kampus terkait pengisian kartu rencana studi (KRS). Sebab, layanan berbasis online itu hingga saat ini mengalami eror dan tidak bisa diakses oleh mahasiswa.

Salah satu mahasiswa Uniba yang enggan disebutkan namanya mengatakan, sebelumnya pihak kampus telah menginformasikan kepada mahasiswa bahwa pengisian KRS bisa dilakukan pada Senin (1/10/2018) kemarin. Namun hingga hari ini, layanan berbasis online tersebut masih eror dan tidak bisa diakses.

“Dari hari Senin kita coba buat ngisi KRS, soalnya itu kan kewajiban sebelum masuk perkuliahan. Tapi pas masuk ke menu KRS, situsnya eror terus,” kata sumber tersebut saat berbincang dengan TitikNOL, Rabu (3/10/2018).

Kondisi ini juga dibenarkan Presiden Mahasiswa Uniba Firmansyah. Ia mengaku sudah beberapa kali mencoba melakukan pengisian KRS sejak Senin kemarin, namun hasilnya tetap nihil lantaran layanan situs tersebut eror.

"Sudah saya coba beberapa kali, tapi tetep eror terus," ungkap Firmansyah.

Selain layanan KRS online yang eror, lanjut Firmansyah, mahasiswa juga geram dengan informasi yang disampaikan oleh akun instagram resmi milik kampus Uniba. Soalnya, beberapa hari lalu akun dengan nama @Uniba_Official merilis postingan bahwa layanan KRS online bisa diakses oleh mahasiswa pada 1 Oktober 2018.

Pihaknya pun menyayangkan kondisi tersebut. Apalagi, persoalan layanan KRS online di kampus Uniba, kata Firmansyah, sudah menjadi persoalan yang selalu terulang setiap memasuki semester baru.

"Bukan sekali saja terjadi seperti itu, tapi sudah beberapa kali. Kita kan sudah jenuh dengan libur yang terlalu panjang. Kita juga pengen belajar lagi,” keluh mahasiswa semester 5 Jurusan Manajemen itu.

Ia pun berharap agar pihak kampus segera memperbaiki layanan KRS online yang masih hingga kini masih belum bisa diakses oleh mahasiswa. "Harus diperbaiki agar mahasiswa bisa merasakan pelayanan kampus yang baik," harapnya. (Tolib/TN3)

Komentar