SERANG, TitikNOL - Pj Gubernur Banten, Al Muktabar buka suara ihwal usulan masyarakat yang meminta dirinya diganti.
Saat ini usulan dan masukan terkait perjalanan kepemimpinan Al selama kurang lebih 8 bulan jabat Pj Gubernur telah disampaikan ke DPRD Banten.
Al mengaku tidak anti kritik terhadap kebijakan dan pembangunan yang jadi kewenangan Pemprov Banten. Maka jika dinilai terdapat ada kesalahan, dapat diperbaiki secara bersama-sama.
"Iya nggak apa-apa (ada usulan minta diganti). Saya selalu sampaikan di berbagai kesempatan. Pertama, saya tidak anti kritik, terus kritik itu baik, kalau ada yang salah kita perbaiki," katanya, Kamis (19/1/2023).
Baca juga: Masyarakat Usul Pj Gubernur Banten Diganti, Ini Pertimbangannya
Ia menyatakan legowo dan menerima kritikan masyarakar secara keseluruhan. Mengingat hal tersebut bagian dari hak demoktrasi dalam menyampaikan aspirasi.
"Namun juga mohon berkenan dalam rangka itu, karna ada hal yang lain juga di sana. Jadi hak dan kewajiban juga harus seimbang. Mudah-mudahan ini saling mengingatkan di jalan kebaikan," ungkapnya.
Ia menjelaskan, salah satu poin yang menjadi bahan kritikan tentang reformasi birokrasi. Menurutnya, kebijakan itu paling mendasar ada 8 area perubahan yang perlu penyederhanaan struktur organisasi.
Baca juga: DPRD Terima Usulan Masyarakat yang Minta Mendagri Ganti Al Muktabar dari Pj Gubernur Banten
Maka jika dianggap reformasi gagal total, tetapi subtansinya adalah untuk tidak melakukan penyederhanaan organisasi, hal itu menurut Al, menjadi tidak kontra produktif.
"Tentang penempatan dan seterusnya itu berdasarkan kompetensi, jadi berulang-ulang saya katakan, reformasi birokrasi tidak dengan memindahkan orang atau ASN, tapi itu bagiannya, iya," jelasnya. (TN3)