Senin, 25 November 2024

Partisipasi Vaksinasi Lansia di Kota Serang Rendah, WH Surati Wali Kota

Pelaksanaan vaksinasi di Plaza Aspirasi Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten. (Foto: TitikNOL)
Pelaksanaan vaksinasi di Plaza Aspirasi Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten. (Foto: TitikNOL)
SERANG, TitikNOL - Partisipasi warga Lanjut usia (Lansia) dalam pelaksanaan vaksinasi di Kota Serang paling rendah se-Provinsi Banten. Atas hal itu, Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) mengingatkan Wali Kota Serang Syafrudin melalui surat resmi.

Dari target 23 ribu, kini baru 1.980 Lansia yang telah disuntik vaksin. Penyebab utama rendahnya partisipasi faktor jarum suntik dan kurang sosialisasi manfaat vaksin untuk kesehatan tubuh.

"Pak gubernur sudah menyurati kepada Wali Kota Serang, mungkin kendalanya katanya sih dengan mereka masih takut divaksin atau mungkin juga sosialisasi kurang gencar. Wali Kota Serang sebenarnya sudah memerintahkan kepada Dinas Kesehetan untuk jemput bola," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti, Sabtu (10/4/2021).

Secara umum, vaksinasi untuk Lansia sampai saat ini mencapai 65 ribu atau sekitar 70 persen dari vaksin yang dialokasikan. Pemerintah daerah diminta untuk gencar melakukan vaksinasi guna menekan kasus penularan.

"Untuk Lansia yang masih sedikit sekali capaiannya. Vaksinnya sudah kita distribusikan untuk kota atau kabupaten. Itu baru Kota Serang yang masih sedikit sampai dengan hari ini, harusnya dia sudah memberikan vaksin 23 ribu sasaran, baru sekitar 1980-an capaiannya," ungkapnya.

Ati berujar, sejauh ini jumlah penduduk yang telah divaksin mencapai 330 ribu. Secara keseluruhan, vaksinasi pelayanan publik telah mencapai 80 persen. Target tenaga kesehatan dari total 45.560, sudah mencapai 555 ribuan tau sekitar 121 persen sudah tercapai.

"Sampai dengan hari ini total vaksin yang kita dapatkan 96.280. Tahap pertama kemarin yang kita berikan untuk para tenaga kesehatan. Kemudian tahap dua baik termin satu, termin 2A (penyuntikan pertama) sampai termin 2B (penyuntikan kedua) itu kita mendapatkan sekitar 79.411 vial," tutupnya. (Son/TN1)
Komentar