Rabu, 16 April 2025

Pelayanan Check Gula Darah di Samsat Dinilai Cukup Untuk Pertolongan Darurat Saat Antrean Membludak

Antrean warga saat membayar pajak kendaraan. (Foto: TitikNOL)
Antrean warga saat membayar pajak kendaraan. (Foto: TitikNOL)

SERANG, TitikNOL - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten menilai keberadaan Check Kesehatan Gratis (CKG) cukup untuk mengcover pelayanan masyarakat yang mengantre di seluruh Samsat Banten pada masa program pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) berjalan sejak April hingga Juni 2025.

CKG yang digelar menggunakan meja pelayanan dilengkapi petugas medis yang berjaga di tiap Samsat itu, menurut Kepala Dinkes Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti, adalag langkah pemprov Banten dalam melakukan pengobatan dan memberikan rujukan.

"Ini kan juga untuk pengobatan dan rujukan. Cukuplah, Posko Kesehatan CKG: dari promotif, preventif, kuratif sampai dengan rujukan," kata Ati dihubungi melalui pesan aplikasi whatsapp, Senin (14/04/2025).

Menurut Ati, saat meja pelayanan kesehatan yang dia sebut sebagai posko CKG itu telah dilengkapi dengan dokter dan perawat tang bertugas.

"Fungsinya sama saja, di situ juga ada dokter dan perawat," ujarnya.

Wakil Gubernur Banten, A Dimyati Natakusumah, mendesak Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk turut andil dalam program pemutihan pajak kendaraan bermotor (PKB) dengan mendirikan posko pelayanan pada tiap tiap Samsat yang ada.

"Ke depan memang saya akan sampaikan kepada Dinas Kesehatan Provinsi. Hari ini saya didampingi Pak Asda 1 Provinsi Banten, saya minta tolong segera sampaikan ke Dinkes. Saya minta Dinas Kesehatan segera, Bu Ati, agar segera membuat Yankes," kata Dimyati.

Sementara itu, situasi di Samsat Cilegon antusiasme warga mengikuti program pemutihan terlihat dari padatnya antrean di tiap loket. Di sana juga, masyarakat bisa melakukan check kesehatan gratis pada help desk yang tersedia.

"Untuk check kesehatan gratis untuk semua. Tapi memang kalau ada masyarakat yang tiba-tiba pingsan kami belum ada fasilitasnya, itu paling dibawa ke Puskesmas terdekat," ucap seorang petugas medis pada meja pelayanan CKG di Samsat Cilegon yang tidak menyebutkan namanya.

Seorang warga Cilegon insial FR ditemui di lokasi mengaku senang dengan adanya program pemutihan kali ini, walaupun dia mengeluh tidak ada posko kesehatan yang terlihat.

Komentar