LEBAK, TitikNOL - Laka Laut kembali terjadi di Perairan Cikeusik, Pandeglang, tepatnya di Muara Binuangeun, Kabupaten Lebak. Dua perahu nelayan KM Barokah dan Kincang/Karir, tenggelam saat hendak sandar.
Dua nelayan hilang. Sementara petugas Basarnas dan Pol Air masih terus melakukan pencairan korban yang hilang.
Peristiwa bermula, saat dua perahu nelayan pulang melaut dan hendak sandar di tempat pelelangan ikan (TPI) Muara Binuangeun. Namun tiba-tiba ombak setinggi tiga meter menghantam perahu.
"Perahu terbalik berserta ke 6 awak perahu tersebut. Melihat kejadian tersebut spontan rekan-rekan nelayan yang berjumlah 6 orang mencoba menolong dengan menggunakan perahu kenis kincang/katir. Dikarenakan cuaca buruk dan ombak yang besar, kapal kincang/katir juga ikut terbalik," kata Kasi Ops Basarnas Banten Hairoe Amir, Kamis (19/8/2018).
Akibat peristiwa tersebut, dua nelayan hilang dan petugas masih terus melakukan pencarian kepada dua nelayan yang hilang.
"Saat ini petugas kita sudah diterjunkan untuk melakukan pencarian bersama dengan petugas Polisi Air," tegasnya.
Berikut data korban yang selamat dan yang belum diketemukan:
Perahu KM. Barokah:
1. Jamiin umur 50 thn
2. Ace umur 40 thn
3. Itoh umur 40 thn
4. Bayu umur 30 thn
5. Andi umur 30 thn (belum ditemukan)
6. Rudi umur 30 thn (belum ditemukan)
Perahu kincang/katir:
1. Nurhidin umur 45 thn
2. Amad umur 35 thn
3. Hendi 38 thn
4. Midi umur 25 thn
5. Ucum umur 45 thn
6. Enang umur 30 thn. (Gat/TN1)