SERANG, TitikNOL - Mahasiswa Pendidikan Khusus (PKh) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Untirta, menggelar kegiatan kreatif dan lomba-lomba. Kegiatan itu dilakukan, dalam rangka peringati Hari Disabilitas Internasional yang jatuh pada pada tanggal 3 Desember. Dalam acara itu, para mahasiswa juga menyuarakan untuk memperjuangkan hak-hak disabilitas di Kota Serang.
Ketua Panitia Hari Disabilitas Aenma Afrebti mengatakan dalam peringatan ini selain menggelar kegiatan kreatif dan lomba-lomba, mahasiswa membawa misi untuk memperjuangkan hak-hak disabilitas di Kota Serang.
Menurutnya, sejauh ini Kota Serang masih belum menjadi kawasan ramah disabilitas, terlihat dari fasilitas yang belum ada, salah satunya toilet umum disabilitas.
"Kota Serang masih belum bisa disebut ramah disabilitas, kami ingin kedepannya bagaimana kota Serang bisa menuju menjadi kota yang ramah disabilitas," kata Aenma ditemui usai kegiatan, Kamis (3/12/2020).
Selain itu, fasilitas guiding block yang sudah ada di trotoar di Kota Serang, dianggap belum bisa dimanfaatkan dengan baik dan malahan dijadikan lahan pedagang dan parkir sembarangan.
"Kalau dibilang masih kurang. Kalau dilihat trotoar guiding block diisi sama pedagang, sedangkan itu hak disabilitas masih dipakai pedagang parkir motor dan mobil. Itu kan tidak ramah disabilitas," ungkapnya.
Aenma pun berharap, kedepannya pemerintah daerah bisa membangun sarana dan prasarana untuk disabilitas dan mengawasi pemanfaatannya dengan baik.
"Semoga nanti lebih membangun akses di sekitaran kotanya. Perlu banget itu bisa diperbaiki lagi sarana prasarananya," tukasnya. (Gat/TN1)