PT Pertamina Manfaatkan Serat Bambu untuk Perbaikan Tangki Timbun

CILEGON, TitikNOL - PT Pertamina Patraniaga Regional Jawa Bagian Barat berhasil melakukan inovasi perbaikan tangki timbun dengan memanfaatkan bahan alami yaitu menggunakan serat bambu.

Hal tersebut dilakukan dengan tujuan meningkatkan efisiensi biaya maintenance sekaligus meningkatkan penggunaan bahan ramah lingkungan/organik dalam proses maintenance tangki timbun. Inovasi tersebut dilakukan ditopang dengan konfigurasi honeycomb lining dengan nama produk MAMBO3.

Sr Spv Maintenance Planning & Services Fuel Terminal Tanjung Gerem, Karsono mengatakan bahwa penggunaan honeycomb lining serat bambu dapat meningkatkan kekuatan material plat tangki timbun di lingkungan PT. Pertamina dan semakin meningkatkan penggunaan bahan ramah lingkungan.

"Penggunaan material berbahan bambu turut meningkatkan penggunaan bahan organik dan meningkatkan kekuatan (yield dan tensile) bahan yang diproteksi (tangki timbun)," ujar Karsono dalam keterangan tertulisnya,Kamis (20/4/2023).

Karsono mengungkapkan, material dari produk MAMBO3 sudah tidak diragukan lagi kualitasnya. Pasalnya, material dari produk tersebut telah lulus uji material dan bahan di laboratorium Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).

"Material MAMBO3 telah lulus uji material dan bahan di laboratorium BPPT dan telah mendapat paten nomor EC00202289729 dan mendapat surat dukungan dari PT. Surveyor Indonesia dan PT. Sucofindo," tuturnya.

Bahkan, lanjut Karsono, Gugus Mambo3 juga telah turut serta dalam forum konvensi LOA Chemistri & Applied Sciences SCI di Rome, Italy pada 20-21 Maret 2023 lalu.

Sementara itu, Inspector II Reliability RPD Region Jawa Bagian Barat M Iqbal Dias Putra menuturkan, penggunaan honeycomb lining serat bambu selain dapat meningkatkan kekuatan material plat tangki timbun eksisting, juga dapat mengefisiensi biaya perbaikan hingga 30 persen.

"Honeycomb lining ini dapat meningkatkan kualitas bahan dari sebelumnya kekuatan tensile 230 Mpa meningkat menjadi 564 Mpa dengan efisiensi biaya setara 30 persen atau senilai 664.000 / m2 aplikasi," katanya.

Sebagai informasi, saat ini inovasi MAMBO3 yang digunakan untuk perbaikan tangki timbun dengan bahan serat bambu itu telah dilakukan replikasi di area kerja Regional Jawa Bagian Barat.

Diharapkan inovasi ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan penggunaan bahan organik dalam proses bisnis dan turut berkontribusi pada industri skala kecil di lingkungan kerja PT. Pertamina Patra Niaga. (Ardi/TN).