SERANG, TitikNOL - Korban longsor Underpass Bandara Soetta, Dianti Diah Ayu Cahyani alias Putri, sempat berpesan kepada kakaknya agar dimakamkan di pemakaman belakang kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, sebelum meninggal.
Seolah tahu firasat buruk yang akan terjadi padanya, kakak almarhum Dianti Putri, Ganda, mengatakan saat itu tengah bercanda bergurau bicara ingin disemayangkan di pemakaman Cipocok Jaya.
Baca Juga: Baru Diangkat Pegawai Tetap, Sosok Almarhum Dianti Putri Dikenal Rajin
"Iya bercanda begitu dua minggu terakhir kepada orang tua. Tapi hanya bercanda," kata Ganda, Selasa (6/2/2018).
Ganda pun tak menyangka, jika gurauan adik kandungnya itu benar terjadi saat ini.
"Yah, saya juga tidak percaya tadinya, pas lihat media sosial yang terkena longsor mobil adik saya, baru tahu," ungkapnya.
Baca juga: PT GMF Bertanggung Jawab Penuh Atas Biaya Dua Korban Longsor di Underpass Bandara Soetta
Hal serupa juga disampaikan Hasan tetangga korban yang saat itu mengaku mendengar gurauan almarhum Dianti Putri, bahwa firasat buruk yang akan dialaminya dirasakan semenjak dua minggu sebelum peristiwa longsor.
"Kalau nanti meninggal jangan di makamin di pemakaman kebut karena serem, apalagi pemakaman cengkok disitu banyak yang jail di pemakaman belakang kantor kecamatan Cipocok saja," cerita Hasan. (Gat/TN1)