LEBAK, TitikNOL - Puluhan nelayan kecamatan Bayah, kabupaten Lebak, kembali kepung Dermaga milik PT. Cemindo Gemilang yang berlokasi di Desa Darmasari, Kecamatan Bayah, Sabtu (10/6/2017) sekira pukul 13.45 WIB.
Aksi unjukrasa dengan cara mengepung dermaga, sebagai bentuk kekecewaan nelayan dengan PT Cemindo, yang pernah menjanjikan membangun tambatan bagi perahu-perahu nelayan yang sejak dua tahun lalu tidak pernah direalisasikan.
Dikatakan Dadan, aksi unjukrasa nelayan Bayah yang tergabung di Persatuan Nelayan Bayah (PNB) ini terkait dengan nota kesepakatan antara nelayan (PNB) dengan PT. Cemindo Gemilang No Surat : 003/PNB-V/2017 tanggal 30 Mei 2017, tidak mendapatkan respon positif oleh pihak perusahaan pabrik Semen Merah Putih.
"Salah satunya soal pembuatan tambatan perahu para nelayan, sampai saat ini belum juga ada tanda - tanda akan dibangun oleh pihak PT. Cemindo," ujar Dadan.
Aksi sendiri dilakukan oleh puluhan nelayan, dengan cara menerjunkan perahu dan mengepung serta berputar-putar di areal terlarang (tempat bersandar kapal besar). Kemudian para nelayan menambatkan perahunya di Dermaga khusus PT. Cemindo Gemilang.
Hingga berita ini dilansir, TitikNOL belum mendapatkan konfirmasi dari pihak manajemen PT. Cemindo Gemilang. (Gun/red)
Adde Rosi Buka Workshop Pendidikan Penguatan Literasi dan STEM di Lebak
Mengaku bos mafia seorang Ayah Cabuli Anak Tiri sampai 20 kali
Gubernur Andra Soni: Keakraban Antar Forkopimda Perkuat Solidaritas dan Koordinasi
Hadiri Haul Hj Siti Rubaiah, Wagub Dimyati: Bentuk Cinta dan Penghormatan Orang Tua
Gubernur Banten Andra Soni Optimistis Program MBG Tingkatkan Prestasi Siswa
Wagub Dimyati Tegaskan UIN Banten Institusi Strategis dalam Perumusan Kebijakan Pembangunan 
Uji Kompetensi Balawista Level 4: Wujudkan SDM Penyelamat Wisata Tangguh dan Profesional
TP PKK Provinsi Banten Berperan Bangun Desa Menjadi Mandiri
Wujudkan Generasi Sehat, Adde Rosi Bersama Kemenpora Gelar Fun Walk di Lebak
Keseruan Fun Run Tutup Rangkaian Semarak Hari Sumpah Pemuda Kota Serang
