SERANG, TitikNOL - Terkendala anggaran Belanja Tak Terduga (BTT) yang akan disahkan Februari mendatang, rumah isolasi pasien Covid19 orang tanpa gejala, di Rusunawa Margaluyu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, tutup sementara.
Wali Kota Serang Syafrudin mengakui jika anggaran 2021 belum disahkan. Setelah disahkan, seluruh pasien kembali ke rumah isolasi.
"Hanya sementara, pasien isolasi mandiri di rumah masing masing sebagian ada yang ke rumah sakit juga," kata Syafrudin, Kamis (7/1/2021).
Menurut Syafrudin, penutupan hanya satu bulan pertama di 2021, setelah disahkan seluruh pasien harus kembali ke rumah isolasi.
"Kasian kalau tidak ada anggaran operasional, pasien makannya gimana nanti, makanya kembali isolasi mandiri," ungkapnya.
Wali kota menjelaskan, untuk anggaran rumah isolasi Rusunawa di 2020 Rp1,6 miliar sudah terealisasi Rp1 miliar. Di 2021 ini untuk BTT pengajuannya Rp10 miliar termasuk biaya rumah isolasi.
"Penyakitnya 10 miliar kami menunggu, untuk yang 2020 sisanya sudah dikembalikan, hanya terpakai satu miliar," tukasnya. (Gat/TN1)
Kota Cilegon Jadi Percontohan Tera Jembatan Timbang
Soroti Netralitas di Depan Mabes Polri, HMI Tuntut Kapolda Banten Dievaluasi
2 Tahun Keliling Kabupaten Serang, Andika Hazrumy Sudah Kunjungi Nyaris Seribu Titik
Duet Supriyono dan Anwar Ditunjuk Benahi KNPI Kota Serang
Terapkan Hidup Sehat, Dinkes Cilegon Ingatkan Bahaya Konsumsi Gula, Garam, dan Lemak Berlebihan
Gelar Doa Bersama dan Istighosah, Ria-Badri Coba Ketuk Pintu Langit
Kecewa, Pendemo Hadiahi Bawaslu Pandeglang Keranda Mayat
Kadin Cilegon Dukung Perjuangan Buruh yang Menuntut Kenaikan UMK Sebesar 11,56 Persen.jpeg)
Cegah Stunting Sejak Dini, DP3AP2KB Kota Cilegon Kumpulkan Calon Pengantin.jpeg)
DPK Provinsi Banten Dorong Sekolah Miliki Perpustakaan Standar Perpusnas
