SERANG, TitikNOL – Hari valentine atau kasih sayang pada tanggal 14 Februari, menjadi momentum bagi para kekasih yang sedang jatuh cinta untuk menyatakan cintanya. Hari valentine ini memiliki sejarah khusus di Dunia Barat. Dalam meramaikannya, biasanya para pasangan melakukan kencan dan terlibat dalam sebuah relasi serius.
Dianggap bertentangan dengan norma dan prilaku masyarakat Kota Serang yang notabenenya beragama islam, Wali kota Serang Syafrudin mengimbau masyarakat agar tidak merayakan hari valentine.
Menurutnya, menyambut hari valentine ini bisa diisi oleh kegiatan yang lebih bermanfaat dari sekedar kasih sayang seperti silaturahmi, berinfaq dan bersedekah.
"Bertepatan dengan tanggal 14 februari 2020 kami mohon perhatian saudara agar tidak merayakan valentine dan hendaknya mengisi dengan silaturahmi, berinfaq dan bersedekah karena hal tersebut jauh lebih bermakna dari sekedar kasih sayang," katanya kepada awak media, Rabu (12/02/2020).
Ia menyebutkan, larangan tersebut dalam rangka membangun karakter masyarakat Kota Serang yang berakhlak mulia serta menjaga akhlak dari kegiatan yang bertentangan dengan norma agama sosial dan budaya.
Orang nomor satu di Kota Serang itu berharap, himbauannya dapat dipatuhi oleh masyarakat. Sebab, kasih sayang seharusnya dapat diberikan setiap hari dan tidak bergantung pada hari-hari tertentu.
"Seharusnya kasih sayang diberikan setiap hari bukan hanya pada tanggal 14 februari. Demikian himbauan ini kami sampaikan untuk bisa mendapat perhatian," jelasnya. (Son/TN1)