Jakarta, TitikNOL - Balas membalas kritikan antara Presiden Joko Widodo dan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono merupakan strategi politik luar biasa yang dikeluarkan kedua tokoh tersebut.
"SBY dan Jokowi adalah dua pemimpin Indonesia yang memiliki strategi politik luar biasa," ujar pengamat politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio saat di Jakarta, Sabtu (19/3/2016).
Menurut Hendri, kunjungan Presiden Joko Widodo ke proyek pusat olahraga Hambalang jawaban kritikan yang dilontarkan oleh SBY dalam konsolidasi Partai Demokrat di pulau Jawa. Proyek Hambalang tersebut merupakan proyek kontroversial karena dua petinggi Partai Demokrat terjerat kasus korupsi.
"Jokowi ingin ingetin orang tentang kasus Hambalang setelah melihat manuver SBY dan Bu Ani," ungkapnya.
Meski demikian, peneliti kedai KOPI itu mengingatkan agar Presiden Joko Widodo fokus memenuhi janji-janji politiknya kepada rakyat dibandingkan habis masa jabatannya untuk menjawab kritikan-kritikan dari luar.
"Sebaiknya Jokowi memanfaatkan sisa waktu kepemimpinannya untuk berkonsentrasi memenuhi janji kampanyenya," tandasnya.
Seperti diketahui Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengkritik kebijakan-kebijakan Presiden Joko Widodo yang telalu fokus menggunakan APBN belanja infrastruktur.
Setelah SBY melontarkan hal itu, Presiden Joko Widodo langsung meninjau proyek Hambalang mangkrak dan menyampaikan keprihatinnnya. (Bar/red)