Sabtu, 27 Juli 2024

Sekjen Hasto Beri Kode 'Bang Doel' Kandidat Kuat Calon Gubernur Banten, Rano Karno: Kalau Perintah, Harus Siap

Rano Karno. (Foto: TitikNOL)
Rano Karno. (Foto: TitikNOL)

SERANG, TitikNOL - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto beri kode Rano Karno jadi kandidat kuat yang bakal diusung jadi Calon Gubernur Banten di 2024.

Hal itu disampaikan Hasto saat menghadiri Rakerda DPD PDIP Banten di Ciracas, Kota Serang.

Ia menyebutkan, suara PDIP mengalami surut pada Pemilu 2019, padahal saat Pemilu 2014 perolehannya tinggi hingga bisa menduduki kursi DPRD Banten.

Data itu menjadi catatan penting untuk Pemilu serentak 2024, sehingga PDIP dapat mendulang suara dan mengantarkan Ganjar Pranowo jadi Presiden.

Menurutnya, kekurangan suara dapat ditambal dengan para caleg memasang wajah Ganjar dan Rano Karno di setiap pelosok.

Mengingat, elektabilitas Rano Karno di Banten sangat tinggi. Hal itu tidak lepas dari masa kepemimpinannya saat menjadi Gubernur Banten yang sukses di bidang infrastruktur dan kebudayaan.

“Kalau berdasarkan survei, elektabilitas elektoral yang sangat tinggi di Banten itu mas Rano Karno,” katanya, Minggu (10/9/2023).

Ia menyebutkan, tidak ada salahnya Rano Karno sebagai kader PDIP mempersiapkan diri untuk Pilgub Banten.

Namun tugas yang diberikan saat ini, Rano bisa memenangkan Pileg untuk menjadi anggota DPR RI. Sebab keputusan maju di Pilgub Banten, akan diputuskan Megawati Soekarnoputri.

“Beliau menjadi calon legislatif yang sekarang menjabat. Apakah mau menjadi gubernur atau tidak, yang nanti memutuskan Ibu Megawati Soekarnoputri,” terangnya.

“Tapi tidak ada salahnya sebagai kader siapkan sekaligus memenangkan pak Ganjar dan PDI Perjuangan,” tambahnya.

Sementara itu, Rano Karno tidak ingin berkomentar banyak tentang Pilgub Banten. Alasannya, perhelatan tersebut waktunya masih lama.

“Masih lama, masih banyak waktu, Pilgub inikan Februari," ujarnya.

Kendati, pria yang kerap disala Bang Doel ini menegaskan siap maju jadi calon Gubernur Banten jika mendapat perintah dari partai.

"Kita kalau perintah, ya sebagai petugas partai harus siap,” tegasnya. (Son/TN3)

Komentar