TitikNOL - Pemanasan merupakan salah satu jenis sesi atau bagian di dalam olahraga. Pada dasarnya dalam melakukan olahraga, terdiri dari tiga tahapan, yaitu gerakan pemanasan, gerakan inti dan gerakan pendinginan. Gerakan pemanasan dan pendinginan memiliki peranan penting dalam kegiatan olahraga. Namun, sesi ini masih sering dilewatkan oleh beberapa kalangan. Mereka yang melakukan olahraga cenderung melewati bagian ini dan langsung melakukan gerakan inti dari olahraga tersebut. Gerakan pemanasan maupun gerakan pendinginan sama-sama memiliki manfaat bagi tubuh kita ketika melakukan olahraga.
Manfaat Pemanasan Sebelum Melakukan Olahraga
Pemanasan menjadi salah satu gerakan yang harus dilakukan oleh seseorang sebelum melakukan olahraga. Hal ini dikarenakan beberapa manfaat pemanasan bagi tubuh, yaitu mengurangi cidera otot atau sendi. Selain itu, gerakan pemanasan juga berfungsi untuk menyiapkan tubuh kita sebelum memasuki gerakan inti, sehingga tubuh kita bisa lebih maksimal dalam melakukan gerakan-gerakan inti. Jika Anda sering merasa pega-pegal setelah melakukan olahraga, mungkin hal itu terjadi karena Anda tidak melakukan pemanasan dengan baik.
Gerakan pemanasan
Gerakan pemanasan dapat dilakukan dalam berbagai bentuk, salah satunya adalah peregangan atau streching. Durasi waktu atau lamanya seseorang melakukan gerakan pemanasan ini tergantung kebutuhan, karena setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda sesuai dengan tujuan masing-masing. Misalnya, jika Anda melakukan olahraga dengan tujuan untuk menjaga kesehata dan berat badan tubuh, Anda tidak perlu melakukan pemanasan terlalu lama. Cukup melakukan gerakan pemanasan selama 5 sampai 10 menit. Namun, akan berbeda dengan seorang atlet. Bagi para atlet perlu melakukan pemanasan dengan durasi waktu yang cukup lama dan dikombinasikan dengan berbagai macam gerakan yang bisa memberikan manfaat bagi seluruh anggota tubuh. Jika Anda biasa melakukan olahraga lari, maka pemanasan perlu dilakukan dengan berbagai macam gerakan. Selain peregangan, Anda juga disarankan untuk melakukan jogging ringan dengan gerakan kaki ke depan, samping dan belakang, untuk menghindari cedera otot dan memaksimalkan semua nagggota tubuh terutama bagian kaki. Selain itu, gerakan-gerakan tersebut juga akan membantu Anda untuk bergerak lebih aktif.
Sumber: www.teamsehat.com