SERANG, TitikNOL - Memasuki tahapan Pilkada di Kabupaten Serang, pemanasan mesin partai politik mulai digalakan. Tapi di sisi lain, banyak elit partai yang membelot dan tidak patuh pada intruksi karena berbeda pilihan.
Seperti yang terjadi pada partai Demokrat. Baru-baru ini, mantan Ketua DPC Demokrat Kabupaten Serang membelot dukungan kepada pasangan petahana yakni Tatu Chasanah dan Pandji Tirtayasa.
Padahal secara patsun partai, Demokrat telah jelas memberikan rekomendasi dukungan kepada pasangan Nasrul Ulum dan Eki Baihaki sebagai penantang.
Mengomentari polemik ini, Kepala Bakomprada DPD Demokrat Banten Rohman Setiawan, mengaku tidak mempermasalahkan keputusan Wahyu Megahita yang bertolak belakang dengan dengan patsun partai.
Karena menurutnya, posisi Wahyu sudah bukan lagi tercatat sebagai kader partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono. Terlebih, jabatan Ketua DPC Demokrat Kabupaten Serang telah di Plt sejak tanggal 30 Agustus 2020.
“Biasa saja, tidak ada yang istimewa,” katanya saat dikonfirmasi TitikNOL melalui sambungan telepon, Rabu (2/9/2020).
Baca juga: Mundur dari Ketua DPC Demokrat, Wahyu Megahita Dukung Tatu-Pandji
Ia mengungkapkan, kepergian Wahyu dari kader Demokrat tidak akan berpengaruh pada pilihan kader yang lain. Sebab jika berbicara kenyataan, sebetulnya Wahyu dilakukan pemecatan dan bukan atas pengunduran diri.
Dengan adanya insiden itu, sambung Rohman, Partai Demokrat menyambut riang gembira atas hengkangnya Wahyu. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya PAC yang menyatakan rasa syukur setelah posisi Wahyu sebagai pimpinan Demokrat di Kabupaten Serang di Plt-kan.
“Nggak ada (pengaruh ke internal), malahan PAC dan Ranting banyak yang bersyukur (Wahyu) sudah dipecat. Makanya tetap solid, malah tambah senang PAC,” terangnya.
Ia menegaskan, sikap kader Demokrat tetap konsisten dan komitmen dalam memperjuangkan kemenangan pasangan Nasul-Eki.
“Memang mosi tidak percayanya dari bawah. Sangat solid dan riang gembira. Justru kadernya sendiri yang solid sekarang sampai pencoblosan,” tegasnya. (Son/TN1)
Kejati Buka Potensi Dalami Modus Penggelapan Pajak di Seluruh Samsat Banten
Binatang-binatang Unik Pemegang Rekor Dunia
Transformer Sungguhan Terlelang Seharga Rp8 Miliar di Uni Emirat Arab
Kalah 2-1 dari Hull City, Manchester United Tetap Lolos ke Final
Gaya Hidup Remaja Zaman Sekarang
Kekurangan Bacaleg di Dua Wilayah Ini, PAN Banten Kebut Penjaringan
Kopti Famili Santuni Anak Yatim di Penghujung Ramadan
PT PCM Akui Dapat Profit dari Lumpur yang Dibuang di Lahan Pelabuhan Warnasari