Rabu, 23 Juli 2025

7 Rebusan Tanaman Herbal Untuk Atasi Gerd

Ilustrasi. (Dok: Bintang Kupu Kupu)
Ilustrasi. (Dok: Bintang Kupu Kupu)

TitikNOL - Atasi Gerd dengan mudah cukup gunakan rebusan tanaman herbal. Selain mudah diperoleh, tanaman herbal juga ramah di kantong. Apa saja?

Penyakit Refluks Gastroesofageal atau GERD merupakan kondisi kronis yang terjadi ketika asam lambung atau isi lambung lainnya naik kembali ke kerongkongan. Hal ini sering kali memicu berbagai gejala tidak nyaman seperti mulas, nyeri dada, dan sensasi asam yang naik ke tenggorokan, mengganggu kualitas hidup penderitanya.

Meskipun penanganan medis konvensional sering kali menjadi pilihan utama untuk mengelola GERD, beberapa tanaman herbal telah menunjukkan potensi dalam meredakan gejala tersebut secara alami. Penggunaan pengobatan tradisional yang memanfaatkan khasiat alam ini semakin banyak dilirik sebagai pendamping terapi medis. Penting untuk diingat bahwa penggunaan rebusan tanaman herbal untuk sembuhkan GERD harus selalu didiskusikan terlebih dahulu dengan profesional kesehatan.

Hal ini krusial untuk menghindari potensi interaksi dengan obat-obatan lain yang sedang dikonsumsi, serta untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya bagi kondisi kesehatan individu.

Jahe (Zingiber officinale)

Jahe telah lama dikenal dalam praktik pengobatan tradisional sebagai solusi alami untuk berbagai masalah pencernaan. Rimpang jahe memiliki kemampuan untuk mengurangi peradangan dan iritasi yang mungkin terjadi pada kerongkongan akibat refluks asam, sehingga memberikan efek menenangkan pada saluran cerna.

Penelitian yang diterbitkan di ncbi.nlm.nih.gov pada tahun 2020 oleh Mahdi Al-Qahtani, et al. dalam artikel "Herbal Medicine for Gastroesophageal Reflux Disease", mengatakan bahwa "Jahe dapat membantu mengurangi peradangan dan iritasi pada kerongkongan yang disebabkan oleh refluks asam." Efek ini didukung oleh kandungan senyawa fenolik dalam jahe, seperti gingerol dan shogaol.

Senyawa-senyawa tersebut memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat, membantu melindungi sel-sel dari kerusakan dan meredakan respons peradangan dalam tubuh.

Untuk membuat rebusan jahe, Anda cukup mengiris tipis 1-2 inci akar jahe segar, lalu merebusnya dalam 2 cangkir air selama 10-15 menit. Setelah disaring, minuman hangat ini siap dinikmati, dan Anda bisa menambahkan sedikit madu untuk rasa.

Lidah Buaya (Aloe vera)

Lidah buaya dikenal luas karena sifatnya yang menenangkan dan kemampuannya dalam membantu proses penyembuhan, menjadikannya salah satu tanaman yang populer untuk kesehatan pencernaan.

Jus lidah buaya memiliki potensi untuk mengurangi peradangan dan iritasi pada kerongkongan serta lambung, sekaligus memberikan efek pencahar ringan yang mendukung kelancaran sistem pencernaan.

Sebuah tinjauan oleh S. K. Singh, et al. pada tahun 2019 di ncbi.nlm.nih.gov, "Aloe vera: A Short Review", mengemukakan bahwa "Jus lidah buaya dapat membantu mengurangi peradangan dan iritasi pada kerongkongan dan lambung, serta memiliki efek pencahar ringan yang dapat membantu melancarkan pencernaan." Hal ini didukung oleh studi lain yang menunjukkan efektivitasnya.

Penelitian oleh H. Panahi, et al. pada tahun 2015, juga di ncbi.nlm.nih.gov, berjudul "Efficacy of Aloe vera syrup on symptoms of gastroesophageal reflux disease", menemukan bahwa "Sebuah studi menunjukkan bahwa sirup lidah buaya dapat secara efektif mengurangi frekuensi gejala GERD seperti mulas dan regurgitasi."

Meskipun gel lidah buaya bisa direbus, konsumsi jus lidah buaya murni yang diproses secara komersial dan bebas aloin lebih direkomendasikan untuk keamanan dan efektivitas dalam mengatasi GERD.

Akar Manis (Glycyrrhiza glabra)

Akar manis, terutama dalam bentuk deglycyrrhizinated licorice (DGL), telah lama dimanfaatkan untuk mengatasi berbagai masalah pencernaan, termasuk GERD. Tanaman ini memiliki kemampuan unik untuk membantu meningkatkan lapisan lendir pelindung di kerongkongan dan lambung.

Lapisan lendir ini berfungsi sebagai penghalang alami yang dapat melindungi dinding organ pencernaan dari kerusakan akibat paparan asam lambung. Menurut Mahdi Al-Qahtani, et al. dalam "Herbal Medicine for Gastroesophageal Reflux Disease" (2020) di ncbi.nlm.nih.gov, "Akar manis dapat membantu meningkatkan lapisan lendir pelindung di kerongkongan dan lambung, yang dapat melindungi dari kerusakan asam."

Penting untuk memilih DGL, bentuk akar manis yang glisirizinnya telah dihilangkan, karena glisirizin dapat menyebabkan efek samping seperti peningkatan tekanan darah.

Jillian Kubala dari healthline.com pada tahun 2023 dalam artikel "Licorice Root for Acid Reflux: Does It Work?" menjelaskan bahwa "DGL (deglycyrrhizinated licorice) adalah bentuk akar manis yang aman untuk penggunaan jangka panjang karena glisirizin, senyawa yang dapat menyebabkan efek samping seperti peningkatan tekanan darah, telah dihilangkan." Untuk membuat rebusan, rebus 1 sendok teh akar manis kering dalam 1 cangkir air selama 5-10 menit, lalu saring dan minum.

Kamomil (Matricaria chamomilla)

Kamomil dikenal luas karena sifatnya yang menenangkan dan anti-inflamasi, menjadikannya pilihan populer untuk meredakan ketegangan dan peradangan, termasuk pada sistem pencernaan. Teh kamomil dapat membantu merelaksasi otot-otot yang tegang di saluran pencernaan, sehingga mengurangi kejang dan meredakan peradangan yang mungkin terjadi.

Menurut S. K. Srivastava, et al. dalam "Chamomile: A herbal medicine of the past with bright future" (2010) di ncbi.nlm.nih.gov, "Teh kamomil dapat membantu menenangkan otot-otot yang tegang di saluran pencernaan, mengurangi kejang, dan meredakan peradangan." Sifat anti-inflamasi ini sangat bermanfaat untuk meredakan iritasi pada kerongkongan yang disebabkan oleh refluks asam.

Megan Ware dalam artikelnya "What are the benefits of chamomile tea?" (2023) di medicalnewstoday.com juga menegaskan bahwa "Sifat anti-inflamasi kamomil dapat membantu meredakan iritasi pada kerongkongan yang disebabkan oleh refluks asam." Untuk menyiapkan rebusan kamomil, seduh 1-2 sendok teh bunga kamomil kering atau satu kantong teh kamomil dalam 1 cangkir air panas selama 5-10 menit. Saring dan minum selagi hangat, terutama sebelum tidur untuk membantu relaksasi.

Kunyit (Curcuma longa)

Kunyit, rempah berwarna kuning cerah ini, mengandung senyawa aktif bernama kurkumin yang dikenal memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang sangat kuat. Kandungan kurkumin ini menjadikan kunyit berpotensi besar dalam mengatasi kondisi peradangan pada saluran pencernaan, termasuk GERD.

Susan J. Hewlings dan Douglas S. Kalman dalam "Curcumin: A Review of Its Effects on Human Health" (2017) di ncbi.nlm.nih.gov menyatakan bahwa "Kurkumin dalam kunyit telah terbukti memiliki efek anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat bermanfaat dalam kondisi peradangan saluran pencernaan, termasuk GERD." Selain itu, kunyit juga dapat memberikan perlindungan pada lapisan lambung.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kunyit dapat membantu melindungi lapisan lambung dan berpotensi mengurangi produksi asam lambung berlebih.

Mahdi Al-Qahtani, et al. dalam "Herbal Medicine for Gastroesophageal Reflux Disease" (2020) di ncbi.nlm.nih.gov menyebutkan bahwa "Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kunyit dapat membantu melindungi lapisan lambung dan mengurangi produksi asam lambung."

Untuk membuat rebusan kunyit, rebus 1 sendok teh bubuk kunyit atau beberapa irisan tipis akar kunyit segar dalam 2 cangkir air selama 5-10 menit. Saring dan minum, dan menambahkan sedikit lada hitam dapat meningkatkan penyerapan kurkumin.

Akar Marshmallow (Althaea officinalis L)

Akar marshmallow dikenal kaya akan lendir, sebuah zat seperti gel yang memiliki kemampuan untuk melapisi dan menenangkan selaput lendir yang teriritasi. Sifat ini sangat bermanfaat bagi penderita GERD, di mana iritasi pada kerongkongan seringkali menjadi keluhan utama.

Lendir yang dihasilkan akar marshmallow dapat membentuk lapisan pelindung di atas selaput lendir yang teriritasi di kerongkongan, membantu meredakan peradangan dan melindungi dari paparan asam lambung.

Menurut M. S. Al-Snafi dalam "Marshmallow (Althaea officinalis L.) in the treatment of cough and other respiratory diseases: A systematic review" (2015) di ncbi.nlm.nih.gov, "Lendir dalam akar marshmallow dapat membentuk lapisan pelindung di atas selaput lendir yang teriritasi di kerongkongan, membantu meredakan peradangan dan melindungi dari asam lambung."

Jillian Kubala dari healthline.com dalam artikel "Marshmallow Root: Benefits, Uses, and Side Effects" (2023) juga menegaskan bahwa "Sifat demulcent (pembentuk lendir) dari akar marshmallow menjadikannya pilihan yang baik untuk meredakan iritasi pada saluran pencernaan."

Untuk membuat rebusan akar marshmallow, rendam 1-2 sendok teh akar marshmallow kering dalam 1 cangkir air dingin selama beberapa jam atau semalaman (infus dingin) untuk memaksimalkan lendir. Saring dan minum airnya.

Slippery Elm (Ulmus rubra)

Sama seperti akar marshmallow, slippery elm juga mengandung lendir yang melimpah, menjadikannya pilihan herbal lain yang efektif untuk melapisi dan menenangkan saluran pencernaan yang teriritasi. Lendir ini berperan penting dalam membentuk lapisan pelindung di kerongkongan dan lambung.

Lapisan pelindung ini membantu meredakan iritasi dan peradangan yang disebabkan oleh refluks asam, memberikan kenyamanan bagi penderita GERD. Mahdi Al-Qahtani, et al. dalam "Herbal Medicine for Gastroesophageal Reflux Disease" (2020) di ncbi.nlm.nih.gov menyebutkan bahwa "Slippery elm mengandung lendir yang dapat membentuk lapisan pelindung di kerongkongan dan lambung, membantu meredakan iritasi dan peradangan yang disebabkan oleh refluks asam."

Sifat demulcent dari slippery elm telah menjadikannya populer untuk meredakan gejala GERD dan kondisi pencernaan lainnya. Cathy Wong dari verywellhealth.com dalam "The Health Benefits of Slippery Elm" (2023) menyatakan bahwa "Sifat demulcent dari slippery elm menjadikannya populer untuk meredakan gejala GERD dan kondisi pencernaan lainnya."

Untuk membuat rebusan slippery elm, campurkan 1 sendok teh bubuk slippery elm dengan sedikit air dingin hingga membentuk pasta, lalu tambahkan 1 cangkir air panas dan aduk rata sebelum diminum selagi hangat.






























Berita ini telah tayang di liputan6.com, dengan judul: 7 Rebusan Tanaman Herbal untuk Sembuhkan Gerd, Mudah Dibuat dan Dijamin Ampuh

Komentar