CILEGON,TitikNOL - Camat Grogol , Husdri Hasun disoal oleh kalangan pengusaha di Kota Cilegon . Hal itu menyusul adanya dugaan bahwa Camat Grogol tersebut menunjuk beberapa orang tertentu agar terlibat dalam pekerjaan pembangunan jalan di PT Lotte Chemical.
Salah satu pengusaha yang memprotes itu adalah Husen Saidan. Menurutnya, Camat Grogol sebagai abdi negara dan pelayan masyarakat serharusnya tidak terlibat terlalu jauh dalam urusan proyek, apalagi sampai menujuk orang tertentu dengan dalih berdasarkan kesepakatan bersama.
"Awalnya pada hari Senin kemarin itu kami bersama teman-teman OKP, pengusaha, pengurus Kadin dan LSM yang ada di tiga wilayah yakni Kelurahan Gerem, Rawa Arum dan Warnasari serta didamping para lurah dan Camat Grogol diundang dan ada pemberitahuan bahwa ada pekerjaan yang sifatnya membuka lahan atau jalan untuk persiapan pengurugan di PT Lotte Chemical. Karena disitu terkumpul ada yang mengaku pengusaha, ada pengusaha benaran dan khawatir kisruh maka di dalam forum saya menyampaikan kepada Camat kalau bisa menyiapkan tempat untuk memfasilitasi teman-teman supaya ada musyawarah untuk mendapatkan pekerjaan agar tidak ribut dan kondusif, " kata Husen, Rabu ( 2/1/2019).
"Lalu dengan dasar itu pak camat mengundang teman teman di Aula Kecamatan Grogol pada hari Selasa kemarin. Nah pada saat itu rupanya ada dari beberapa kelompok sudah diarahkan ke salah satu pengusaha.Terus saya begitu datang dalam ruangan ternyata sudah tidak kondusif, ada yang merasa punya wilayah lah, merasa hebatlah, makanya saya memilih keluar. Kenapa saya keluar?, karena Pak Camat sudah tidak objektif, sudah tidak menjalankam sesuai tufoksinya. Seharusnya dia ( camat) tidak menyetujui kepada personal untuk melakukan pekerjaan itu tapi seharusnya ke lembaga perusahaan,"ungkapnya.
Menurut Husen, Camat itu seharusnya hanya memfasilitasi dan mengetahui. Bukan terlibat terlalu jauh dalam persoalaan pekerjaan tersebut.
"Ini kan persoalan pekerjaan, jadi harusnya mana-mana perusahaan lokal, yang ini bekerja,apalagi disitu kan ada Kadin. Camat seharusnya hanya memfasilitasi tempat dan mengetahui, jangan ikut campur persoalan pekerjaan apalagi ini pekerjaan swasta. Harusnya pak camat itu mengetahui aja, jadi wasit, tapi ini malah ikut bicara, termasuk pak lurah yang intervensi disitu bahwa harus melalui ini itu, " bebernya.
Lebih lanjut Husen mengungkapkan, tiga orang yang ditunjuk sebagai koordinator tiga wilayah untuk pekerjaan proyek membuka lahan atau jalan untuk pengurugan PT Lotte Chemical itu salah satunya anggota DPRD Kota Cilegon.
"Konon katanya H Rozak mewakili Kelurahan Gerem, padahal H Rozak itu kan anggota dewan yang masih aktif, harusnya kan bisa yang lain.Terus yang kedua ada Edi Haryadi yang katanya mewakili Kelurahan Rawa Arum, sedangkan Edi sendiri saya tidak tahu perusahaannya apa, bukan hanya pengakuan tapi legalitasnya juga ditunjukan, nah itu menurut saya kurang pas. Kemudian selajutnya dari perwakilan Kelurahan Warnasari yang ditunjuk adalah Mulyana, "jelas Ketua LSM Gappura Banten ini.
" Saya kira ini sudah kebablasan, seorang camat yang seharusnya bisa mendudukan persoal persoalan bersama yang tidak over, tapi ini sudah over menurut saya, "tutupnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Camat Grogol Hudri Hasun mengungkapkan, penunjukan tiga orang sebagai koordinator untuk tiga wilayah untuk pekerjaan jalan PT Lotte Chemical tersebut merupakan mufakat dari hasil musnyawarah yang dilaksanakan di Kantor Kecamatan Grogol pada hari Selasa kemarin.
"Penunjukan ini dilakukan sesuai kriteria yang dibutuhkan pihak perusahaan ( Lotte Chemical). Terus kemudian ditetapkannya tiga orang ini juga bukan sekadar asal putuskan. Mereka punya alat yang dibutuhkan, serta penunjang-penunjang lain,†katanya.
Dikatakan Hudri, keterlibatan dirinya pada musyawarah tersebut atas permintaan PT Lotte Chemical. Ini setelah terjadinya pertemuan antara manajemen Lotte Chemical dengan para pengusaha dan LSM, pada Senin (31/1/2018) lalu.
“Saya sebagai camat diminta untuk menyelesaikan permasalahan ini oleh manajemen Lotte, pihak Lotte meminta saya bersama tiga lurah mengaturnya . Alhamdillah hasil dari pertemuan Selasa kemarin di kantor kecamatan itu ada kesepakatan bahwa diambil tiga orang pengusaha dari tiga kelurahan itu,"ujarnya. (Ardi/TN2) .