SERANG, TitikNOL - Gaido Travel yang bergerak dalam sektor agent ibadah haji, umroh dan travel halal, membuka Cabang baru di Kudus, Jawa Tengah dengan komitmen tidak akan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karyawan meski ditengah pandemi virus Corona.
Direktur Gaido Travel & Tours Nana Sujana mengatakan, Gaido Travel perusahaan yang mengusung Hajj, Umrah and Halal Travel No 1 in Indonesia telah resmi tersertifikasi International Standart Organization (ISO) 9001:2015 dan KAN sebagai bentuk karya nyata dalam pengelolaan perusahaan dengan tata kelola yang baik.
Sehingga mendapat prestasi atau penghargaan dari instansi yang kompeten baik nasional maupun internasional. Ini salah satu modal yang menjadi kekuatan untuk memenangi persaingan pasar saat ini.
“Kami sudah menyiapkan produk dan program setiap tahunnya baik itu umrah, haji dan halal travel dalm dan luar negeri," katanya kepada TitikNOL, Jumat (24/04/2020).
Ia menuturkan, dengan adanya pandemic Covid-19 ini, Gaido Travel tidak akan memberangkatkan jamaah umrah maupun halal travel dan bahkan ada kemungkinan haji pada tahun ini. Hal itu dilakukan demi keselamatan umat.
Aktivitas travel distop, tidak ada penerbangan yang melayani perjalanan. Meski demikian, kegiatan pemasaran dan pendaftaran haji khusus, umrah dan halal travel terus berjalan. Sebab, pendaftaran haji regular harus dilakukan waiting list hingga waktu 15-40 tahun dan haji khusus sudah ada yang 7 tahun.
"Adapun pendaftaran umrah bisa secara langsung seperti normalnya atau melalui program tabungan atau pembiayaan umrah, bekerja sama dengan mitra bank yang ditunjuk," ujarnya.
Menurutnya, pandemi Covid-19 ini tidak hanya jadi ancaman kesehatan, melainkan dampak penyebaran lebih besar lantaran memberi dampak luar biasa di bidang social-budaya, keagamaan, ekonomi dan keuangan.
Krisis ekonomi menyebakan adanya ancaman PHK karyawan besar-besaran, karena operasional perusahaan berhenti. Bahkan terpaksa gulung tikar. Hal ini terjadi di sektor berbagai bidang, khususnya bidang pariwisata termasuk di dalamnya travel agent.
Denagn kondisis tersebut, ia menegaskan bahwa Gaido Travel berkomitmen tidak akan ada PHK karyawan dan perusahaan dapat terus beroperasi dengan membuktikan adanya pembukaan kantor cabang baru di musim pademik Covid-19 ini yang dimulai dari Kudus, Semarang, Kota Bandung, Majalengka dan Banten.
Gaido Group sudah memiliki sistem manajement Triangle yang didasari dari rukun Islam yaitu di itikadkan dengan hati, diucapkan dengan lisan dan dilakukan dengan perbuatan yang kemudian diterjemahkan ke dalam manajement bisnisnya.
“Jiwa pemenang akan selalu mencari jalan. Dibalik kesulitan pasti ada jalan keluarnya, karena kadang kita merasa tidak sanggup dengan beban penderitaan saat ini namun Allah Swt. tahu kita sanggup untuk melewatinya hanya perlu maksimal usaha dan berdoa," tegasnya.
Semantara itu, Komisaris Gaido Travel Cabang Kudus Ekawati Rahayu Ningsih menambahkan, kondisi saat ini menjadi tantangan tersendiri yang harus dihadapi dengan menerapkan strategi yang extraordinary.
Untuk menjaga kesehatan pegawai, pihaknya mengaku melakukan penutupan operasional kantor sesuai instruksi pemerintah untuk menerapkan Work From Home (WFH) mulai 16 Maret 2020 sampai sekarang bukan berati harus tutup semua aktivitasnya.
Ada beberapa pekerjaan yang bisa dilakukan secara online. Diantaranya melakukan pembukaan Kantor Cabang Kudus secara online tanpa mengurangi suasana khidmat dan kemeriahannya.
“Semua legalitas dan kantor cabang Kudus sudah lengkap, kami tahu brand Gaido Travel sangat besar sehingga kami hanya mau buka apabila semua sudah siap dan saat ini kami sangat siap sehingga dengan izin Allah Swt. Di dalam momentum soft launching ini sudah ada 25 jamaah terdaftar semoga nanti bisa bertambah lagi,†jelasnya. (Son/TN1)