Arus Mudik Lebaran 2016

Pemudik Pejalan Kaki Membludak Menjadi Rezeki Bagi Porter

Seorang porter tengah mengankut barang milik pemudik di Pelabuhan Merak. (foto:TitikNol)
Seorang porter tengah mengankut barang milik pemudik di Pelabuhan Merak. (foto:TitikNol)

MERAK, TitikNOL - Membludaknya pemudik pejalan kaki yang akan menyebrang ke Pulau Sumatera di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, membawa keuntungan tersendiri bagi jasa pengangkut barang atau kerap sisebut porter.

Pekerja pengangkut barang milik para pemudik pejalan kaki ini, kebanjiran pekerjaan mengangkut barang para pemudik. Mengingat jarak dari Terminal Terpadu Merak ke Dermaga Pelabuhan Merak cukup jauh, sekitar hampir 500 meter hingga 1 kilo meter.

“lumayan rejeki bertambah kalo lagi musim mudik gini. Cuma hanya harus siap fisik,”ujar Zainul salah seorang porter di Pelabuhan Merak, kepada wartawan, Minggu (3/7/2016).

Zaenul mengungkapkan, dirinya tidak mematok harga untuk upah pengangkatan barang dari teminal hingga kapal.“Tidak mematok harga, kalo barangnya banyak ya bisa lima puluh ribu. Kalo sedikit ya tinggal disesuaikan saja,”ujarnya.

Jasa yang ditawarkan para porter sangan membantu pemudik, dimana kondisi Terminal Terpadu Merak sudah dilaik bagi pemudik pejalan kaki. Karena gangway yang dikhususkan untuk pejalan kaki, kini berubah menjadi kios – kios yang menjual berbagai makanan. (Eghat/Red)

Komentar