SERANG, TitikNOL - Seorang petani di wilayah Sayar, Kecamatan Taktakan saat sedang menjadi kroto semut di hutan, temukan sesosok mayat yang tinggal tulang belulang.
Berdasarkan keterangan Kapolsek Taktakan AKP Widodo dalam siaran persnya, dari keterangan saksi seorang petani, mayat itu ditemukan oleh saksi pada hari Rabu tanggal 31 Januari 2024 sekira jam 11.00 wib di dalam hutan.
“Awalnya seorang petani sedang mengambil telur semut (kroto) melihat kerangka manusia di dalam hutan dengan ciri-ciri memakai kaos warna hitam menggunakan sarung dengan motif kotak kotak ungu,†kata Widodo.
Kemudian setelah melihat diduga mayat itu, lanjut Widodo, petani kroto memberi tau saksi berinisial SU (31), kemudian SU memberitahu warga terkait penemuan kerangka mayat tersebut.
“kemudian warga memberi tau saksi bahwa kampung tersebut terdapat orang yang hilang selama 12 hari, lalu saksi dan warga memberi tau anak korban bernama MAR (37), MAR (37)melihat mayat tersebut dan membenarkan bahwa mayat tersebut adalah orang tua nya†lanjutnya.
Sang anak korban berinsial MAR membenarkan jika mayat itu adalah orang tuanya dengan ciri-ciri orang tua nya yang meninggalkan rumah dengan menggunakan kaos warna hitam, dan barang bawaan berupa sarung warna merah putih hijau corak kotak kotak, dan peci warna biru hitam serta membawa remot tv dan membawa set box tv.
Dan mayat itu berinisial MA (68) lahir di Serang, 28 Januari 1956 yang bekerja sebagai Petani, di Kp. Salinggara, Kecamatan Taktakan.
“Selanjut mayat tersebut di bawa ke Rs. Bhayangakar untuk di lakukan pemeriksaan selanjutnya,†pungkasnya.
Mendapat informasi itu Ka Spkt bersama Personel Piket Polresta Serkot berkoordinasi dengan unit Satreskrim dan Inafis menuju ke tempat di duga penemuan mayat tersebut.
Sesampainya di lokasi Personel Spkt dan Satreskrim Polresta Serkot langsung mengaman lokasi tempat penemuan diduga mayat tersebut. (TN)