Serap Aspirasi, Caleg PAN Kritik sejumlah Permasalahan di Kota Serang

SERANG, TitikNOL - Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Yemy Yen Firginia kritik soal pembenahan di Kota Serang yang belum maksimal. Hal tersebut dilihat dari masih banyaknya persoalan-persoalan pada pelayanan dasar masyarakat seperti kesehatan, pendidikan, serta Infrastruktur.

Yemy yang merupakan calon legislatif DPRD Kota Serang dapil 6 menilai kondisi yang ditemukan saat dirinya melakukan belusukan untuk bertemu dengan masyarakat dalam upaya menjaring aspirasi mereka. Kesehatan masyarakat Kota Serang saat ini sedang memprihatinkan.

"Kasus gizi buruk serta susahnya masyarakat dalam mengurus BPJS masih banyak Dan akhirnya pelayanan kesehatan terhadap mereka pun terganggu,” kata Yemy, Senin (1/4/2019).

Selain kesehatan, kondisi pendidikan di Kota Serang pun cukup memprihatinkan, lanjut Yemy, hal itu dilihat dari minimnya minat membaca dan belajar dari masyarakat."Entah itu karena kondisi keuangan yang tidak memungkinkan atau apa. Tetapi, janji mengenai sekolah bebas biaya itu ternyata tidak terealisasi. Karena masih sekolah yang harus mengeluarkan biaya,” ungkapnya.

Tak hanya soal kesehatan dan pendidikan, Yemy juga menyoroti soal bagaimana untuk mengatasi minimnya minat membaca di masyarakat, dibutuhkan adanya tempat khusus membaca seperti Taman Baca Masyarakat (TBM) di setiap lingkungan."Supaya TBMnya berjalan, penjaga TBM harus diberikan intensif juga. Pemerintah yang harus mengatur hal tersebut,” lanjutnya.

Ia pun mengakui, untuk membangun TBM dibutuhkan lahan yang cukup luas. TBM yang saat ini ada memang banyak yang masih dimiliki oleh orang pribadi, namun pemerintah juga harus membangun TBM seperti di Kelurahan.

“Meskipun nanti untuk datang ke TBM di kelurahan harus berjalan kaki yang cukup jauh, masyarakat harus tetap semangat. Karena keberadaan TBM juga merupakan salah satu upaya meningkatkan minat baca dan belajar dari masyarakat sendiri,” sambungnya.

Mengenai infrastruktur, ia mengatakan masih banyak ditemukan daerah yang minim dalam hal penerangan dan juga buruknya drainase.

“Seperti daerah Cilincing bulakan hingga Pasir Kelapa, butuh peningkatan infrastruktur secara nyata disana. Kedepannya, Legislatif harus lebih kompak dalam mengawal pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat,” tegasnya. (Gat/TN2)