Sabtu, 23 November 2024

Lima Desa di Kibin Masih Terendam Banjir, Jumlah Partisipasi di TPS Menurun

Suasana TPS 11 Desa Nagara, Kecamatan Kibin Kabupaten Serang. (Foto: TitikNOL)
Suasana TPS 11 Desa Nagara, Kecamatan Kibin Kabupaten Serang. (Foto: TitikNOL)

SERANG, TitikNOL - Lima desa di Kecamatan Kibin terdampak banjir yakni Desa Nagara, Cijeruk, Tambak, Ciagel dan Sukamju. Kondisi ini pun membuat jumlah partisipasi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) menurun.

"Yang jelas TPS yang terdampak banjir kalau kita total angkanya ada 20 TPS secara umum di kecamatan kibin," kata Camat Kibin Imron Rohyadi ditemui di TPS 9, Desa Cijeruk, Kecamatan Kibin, Rabu (9/12/2020) siang.

Imron mengakui, ada satu TPS yakni TPS 10 di Kampung Dadap, Desa Cijeruk, Kecamatan Kibin yang terisolir akibat akses jalan terendam.

"Memang ada satu TPS yang karena bencana banjir menjadi terisiolir. Namun hal itu tidak menjadikan halangan," ungkapnya.

Pantauan di lokasi, beberapa desa sudah mulai surut namun sebagian masih banjir. Bahkan di perumahan Bumi Nagara, Desa Nagara, Kecamatan Kibin, air masih setinggi dada orang dewasa.

Sementara itu, pantauan di TPS 11 dan 10 Desa Nagara, Kecamatan Kibin terpantau sepi. Hingga pukul 10.40 WIB, di TPS 10 sendiri baru 19 warga yang menggunakan hak pilihnya.

"Dari 428 jumlah DPT baru 19 warga yang menggunakan hak pilihnya," kata Ketua TPS 10 Suyanto.

Padahal kata Suyanto, sejak pukul 07.00 WIB sudah diumumkan melalui mesjid dan musola yang ada di Perumahan Bumi Nagara ini.

"Warga masih ada yang mengungsi, ada yang di dalam dan ada yang juga pada di luar mengungsinya, dirumah saudara. Hambatannya di situ," ungkapnya.

Hal serupa juga terjadi di TPS 11. Narmuda, Ketua TPS mengatakan, hingga saat ini yang biasanya setiap penyelenggaran Pilkada sudah mencapai 40 persen, bamun saat ini angka partisipasinya menurun.

"Biasanya jam segini sudah 40 persen, tapi sampai saat ini baru 30 pemilih dari DPT 426. Sudah diumumin sudah di WA group, sudah kami himbau lewat mesjid dua musola. Mungkin kejebak banjir, keluarnya sungkan soalnya tadi ada di blok D masih sedada orang dewasa banjirnya," tukasnya. (Gat/TN1)

Komentar