TitikNOL - Di India, gula baru dikenal dengan nama mishri. Gula baru yang tidak lain dan tidak bukan merupakan bongkahan gula yang terbuat dari tebu atau pohon aren tersebut memiliki rasa manis. Dibalik bentuknya yang cukup unik, gula batu kerap digunakan untuk mengobati beberapa jenis penyakit.
Kandungan vitamin, mineral dan asam amino dalam gula baru dipercaya dapat mengobati asma, anemia, sulit bernapas, batuk, pilek, menurunkan tekanan darah bahkan ginjal.
Dahulu, suku Indian menggunakan gula batu untuk mengobati batuk dan pilek. Gula batu dapat melegakan tenggorokan, menghilangkan lendir sekaligus meredakan batuk. Cukup dengan meletakkan potongan gula batu di dalam mulut sambil sesekali dikulum.
Untuk menghilangkan bau mulut, campur sejumput jinten dengan gula batu. Sementara jika Anda merasa sakit kepala sebelah atau pusing di seluruh bagian kepala, campur setengah sendok teh minyak samin dengan setengah sendok teh gula batu yang sudah dihaluskan.
Pilek tak kunjung sembuh pun dapat diobati dengan si manis ini. Caranya dengan mencampur satu sendok teh gula batu yang sudah dihaluskan dengan satu sendok teh lada hitam dan segenggam kacang badam. Haluskan ketiga bahan tersebut, campur dengan segelas susu hangat, konsumsi selama 3 hingga 4 hari.
Sakit tenggorokan? Campur setengah sendok teh lada hitam dengan satu sendok teh minyak samin dan setengah sendok the gula batu. Minum di pagi hari dan malam sebelum tidur.
Gula batu yang dikonsumsi secara rutin sebelum tidur juga bermanfaat untuk meningkatkan daya ingat Anda. caranya, campur gula batu dengan kacang badam dan jinten. Konsumsi campuran ketiga bahan alami tersebut sebelum tidur di malam hari.
Bagi yang sering terserang batuk, pilek atau demam karena perubahan cuaca, konsumsi campuran gula batu dengan kacang badam dan lada hitam dua kali seminggu. Terakhir, gula batu dapat Anda manfaatkan untuk mengobati penyakit batu ginjal dengan cara mencampurkan dua sendok teh sari bawang merah dengan satu sendok teh gula batu yang sudah dihaluskan. Konsumsi secara rutin selama satu minggu berturut-turut.