Minggu, 24 November 2024

Mendeteksi Penyakit dengan Menggunakan Tangan

Ilustrasi/net
Ilustrasi/net

TitikNOL - Gejala apakah Anda sehat atau tidak bisa terungkap melalui berbagai hal. Salah satunya adalah tangan dan jari-jari Anda. 

Wanita dengan jari manis yang lebih panjang daripada jari telunjuk, menurut sebuah studi tentang arthritis dan rematik, biasanya dua kali lebih mungkin untuk terkena osteoarthritis pada lutut. Tingkat estrogen yang rendah dapat menjadi faktor utamanya. 

Pemilik jari manis yang lebih panjang juga dikaitkan dengan kemampuan atletik yang lebih tinggi dan agresi verbal pada kedua jenis kelamin. Pada pria, jari manis yang secara signifikan lebih panjang  (menunjukkan lonjakan testosteron rahim di selama trimester kedua) dikaitkan dengan memiliki hubungan yang lebih baik dengan perempuan dan anak-anak, tapi risiko lebih tinggi terkena kanker prostat.

Dikutip dari Reader's Digest Asia, Senin (1/2), berikut beberapa penyakit yang harus diwaspadai dengan melihat pada gejala di tangan Anda. 

Tangan gemetar, penyakit Parkinson
Tangan gemetar terjadi karena terlalu banyak mengkonsumsi kafein atau efek samping dari obat tertentu, seperti antidepresan. Tapi lebih baik jika segera pergi ke dokter jika terus berulang. Tangan yang gemetar menjadi salah satu gejala pertama penyakit Parkinson.

Warna kuku, penyakit ginjal
Ketika peneliti India mempelajari 100 pasien dengan penyakit ginjal kronis, mereka menemukan bahwa 36 persen memiliki setengah-setengah warna kuku (bagian bawah kuku putih dan bagian atas berwarna coklat). Kondisi kuku dapat disebabkan oleh peningkatan konsentrasi hormon tertentu dan anemia kronis, keduanya adalah ciri-ciri penyakit ginjal kronis. Segera pergi ke dokter jika warna kuku anda setengah berwarna gelap dan setengah berwarna terang.

Pegangan yang kuat, menandakan jantung yang sehat
Menurut sebuah studi Lancet baru, lebih dari 140.000 orang dewasa di 17 negara, menganggap sebuah pegangan yang lemah memprediksi risiko tinggi serangan jantung atau stroke dan kemungkinan lebih rendah untuk bertahan hidup. Para peneliti mengatakan kekuatan pegangan adalah penanda kekuatan dan kebugaran otot secara keseluruhan. Mereka merekomendasikan latihan kekuatan seluruh tubuh dan latihan aerobik untuk mengurangi risiko penyakit jantung.
 

Telapak tangan berkeringat, penyakit Hyperhidrosis
Tangan yang sering berkeringat mungkin merupakan gejala dari kondisi menopause atau tiroid, serta hiperhidrosis, di mana kelenjar keringat yang terlalu aktif menyebabkan kelebihan keringat dari yang diperlukan. Kebanyakan orang dengan kondisi keringat dari hanya satu atau dua bagian tubuh, seperti ketiak, telapak tangan, atau kaki. Seorang dokter mungkin meresepkan antiperspirant yang kuat untuk mengurangi produksi keringat.

Sidik jari, tekanan darah tinggi
Ketika peneliti Inggris mempelajari 139 sidik jari, mereka menemukan bahwa orang dengan pola sidik jari whorl (spiral) lebih mungkin untuk memiliki tekanan darah tinggi dibandingkan orang dengan sidik jari lengkungan atau loop. Semakin banyak pola sidik jari whorl (spiral) semakin tinggi juga tekanan darahnya.

 

 

 

Sumber: www.republika.co.id

Komentar