SERANG, TitikNOL – Aksi tolak RUU Haluan Idielogi Pancasila (HIP) di Jakarta, berbuntut panjang hingga masuk jalur hukum. Sebab, rangkaian aksi yang dilakukan oleh massa, sempat diwarnai aksi pembakaran bendera PDIP bersamaan dengan pembakaran bendera PKI.
Wakil ketua Bidang Hukum, Politik dan Keamanan DPD PDIP Provinsi Banten Purba mengatakan, pihaknya melaporkan kejadian kepada Polda Banten, karena memuat dugaan ujaran kebencian.
Selain itu, pihaknya juga melaporkan satu akun facebook yang mengunggah video pembakaran bendera. Menurutnya, insiden itu merupakan sebuah penghinaan yang luar biasa terhadap kader PDIP se-Indonesia.
"Telah terjadi pembakaran bendera PDIP, kami memandang itu adalah penghinaan luar biasa karena sedari awal kami menghindari tindakan provokasi yang yang akan memecah belah Indonesia. Di samping itu kami melaporkan aksi yang langsung berdampak dengan konten Facebook. Kami melaporkan dugaan ujaran kebencian sebagaimana pasal yang dimaksud UU 28 ayat 2 ITE," katanya saat ditemui di Mapolda Banten, Kamis (25/06/2020).
Ia menyebutkan, pemilik akun yang mengunggah vidio aksi pembakaran bendera adalah warga Banten. Pihaknya menilai, konten itu memuat ujaran kebencian. Seakan-akan PDIP adalah basis komunis, mendukung gerakan komunis dan merupakan metamorfosa gerakan PKI yang terlarang di Indonesia.
"Saat ini baru 1 akun yang disampaikan. Sudah diterima penyidik. Tinggal nunggu jadwal pemeriksaan penyidik Polda. Ini masih proses lidik, itu sudah disampaikan. Orang Banten dan wilayah hukum Banten. Makanya lokus delitinya ada 2, wilayah hukum di Banten dan di Jakarta," terangnya.
Ia menegaskan, tindakan massa aksi yang membakar bendera PDIP di Jakarta adalah keresahan provokasi yang dialami masyarakat Banten. Terhadap lokus kejadian di Jakarta kata dia, nanti pihak penyidik akan supervisi laporan tersebut kepada Mabes Polri.
"Kami mengetahui lokus delik di Jakarta, tapi kami kader PDIP yang ada di seluruh Indonesia termasuk Banten merasakan hal yang sama. Tindakan provokasi yang dilakukan oleh teman-teman yang ada di Jakarta adalah keresahan yang dialami masyarakat Banten. Tadi dikatakan penyidik, kalau lokusnya di Jakarta nanti disupervisi kepada Mabes Polri," tukasnya. (Son/TN1)
 Adde Rosi Buka Workshop Pendidikan Penguatan Literasi dan STEM di Lebak
Adde Rosi Buka Workshop Pendidikan Penguatan Literasi dan STEM di Lebak Mengaku bos mafia seorang Ayah Cabuli Anak Tiri sampai 20 kali
Mengaku bos mafia seorang Ayah Cabuli Anak Tiri sampai 20 kali Hadiri Haul Hj Siti Rubaiah, Wagub Dimyati: Bentuk Cinta dan Penghormatan Orang Tua
Hadiri Haul Hj Siti Rubaiah, Wagub Dimyati: Bentuk Cinta dan Penghormatan Orang Tua Gubernur Andra Soni: Keakraban Antar Forkopimda Perkuat Solidaritas dan Koordinasi
Gubernur Andra Soni: Keakraban Antar Forkopimda Perkuat Solidaritas dan Koordinasi Wagub Dimyati Tegaskan UIN Banten Institusi Strategis dalam Perumusan Kebijakan Pembangunan
Wagub Dimyati Tegaskan UIN Banten Institusi Strategis dalam Perumusan Kebijakan Pembangunan  Gubernur Banten Andra Soni Optimistis Program MBG Tingkatkan Prestasi Siswa
Gubernur Banten Andra Soni Optimistis Program MBG Tingkatkan Prestasi Siswa TP PKK Provinsi Banten Berperan Bangun Desa Menjadi Mandiri
TP PKK Provinsi Banten Berperan Bangun Desa Menjadi Mandiri Uji Kompetensi Balawista Level 4: Wujudkan SDM Penyelamat Wisata Tangguh dan Profesional
Uji Kompetensi Balawista Level 4: Wujudkan SDM Penyelamat Wisata Tangguh dan Profesional Wujudkan Generasi Sehat, Adde Rosi Bersama Kemenpora Gelar Fun Walk di Lebak
Wujudkan Generasi Sehat, Adde Rosi Bersama Kemenpora Gelar Fun Walk di Lebak Keseruan Fun Run Tutup Rangkaian Semarak Hari Sumpah Pemuda Kota Serang
Keseruan Fun Run Tutup Rangkaian Semarak Hari Sumpah Pemuda Kota Serang