Ini yang Dilakukan Rossi saat Ritual Jongkok

TitikNOL - Pembalap Italia, Valentino Rossi (Monster Energy Yamaha) sudah sejak awal karir balapnya di Grand Prix, melakukan beberapa kebiasaan unik, salah satunya adalah ritual jongkok di samping motornya sebelum ia menaiki M1.

Ternyata tak hanya berkongkor, saat melakukan itu Rossi juga mengucapkan beberapa kata misterius samping memenang footstep motornya.

“Ketika saya berada di dekat motor saya, itu adalah ritual, biasanya saya berjongkok di sebelahnya.

Saya berbicara dengannya (kepada motor), saya mencoba untuk menghiburnya, untuk mendukungnya, untuk mengatakan kepadanya bahwa dari sinilah saya dan dia, dan kita
akan mencoba untuk naik podium.

Saya memintanya untuk membantu saya di tempat-tempat sulit, jadi mari kita bicara sedikit seperti ini.

Sebenarnya, sayalah yang berbicara dengannya, sayangnya dia (motor) tidak pernah menjawab saya.

Tapi jika dia bisa menjawab saya, saya tidak akan terkejut,” tutur Rossi kepada Sky Sport ketika ditanya oleh salah satu penggemarnya tentang hal itu, sebagaimana diberitakan Tuttomotoriweb.

Tapi pada awalnya, Rossi melakukan ritual ini karena dulu ia punya baju balap yang agak longgar.

“Momen ini dimulai pada awal karir saya 30 tahun yang lalu. Awalnya, saya tidak punya setelah balap dengan ukuran saya, jadi saya berjongkok untuk merapikan setelan itu di posisi yang tepat,” katanya kepada Motorsport-Total.

Selain itu, Rossi juga menceritakan bagaimana suasana hati seorang pembalap sebelum dan sesudah balapan.

“Apa yang Anda rasakan sebelum balapan itu sangat indah, dan ketika saya setelah itu akan menjadi perasaan yang paling dirindukan.

Itulah saat ketika Anda merasa tidak nyaman, Anda tidak sehat, tapi dalam diri Anda ada banyak adrenalin dan sangat berkeinginan untuk melakukannya dengan baik.

Anda takut karena itu adalah hal yang berbahaya atau Anda takut membuat kesalahan dan melewatkan balapan.

Tapi perasaan baik/jahat itulah yang tak terlupakan. Menurut pendapat saya, banyak pembalap balapan dengan perasaan itu,” sambung The Doctor menjelaskan.

Adrenalin dan suasana hati seorang pembalap tentu berbeda dari penonton, apa sebenarnya yang dipikirkan mereka selama kejuaraan berlangsung?

“Ketika saya duduk di sebelah motor untuk persiapan terakhir, ketika tak ada lagi memikirkan orang lain, bahkan dengan semua orang yang ada di grid.

Setelah itu Anda hanya perlu memikirkan balapan.

Momen terburuk adalah ketika Moto2 dimulai, Anda menjadi mulai takut karena Anda tahu bahwa (kelas) kita adalah yang berikutnya.

Sensasi ini bertahan hingga 5 menit sebelum balapan dimulai. Tapi kemudian Anda pergi ke fase konsentrasi lain dan setelah itu Anda hanya berpikir untuk balapan,” demikian Rossi.

Berita ini telah tayang di rungansport.com, dengan judul: Terungkap! Ini Sebenarnya yang Dilakukan Rossi Saat Ritual Jongkok